Walter Mazzarri enggan remehkan Livorno

Walter Mazzarri enggan remehkan Livorno
A
A
A
Sindonews.com - Pelatih Inter Milan, Walter Mazzarri enggan menganggap remeh Livorno dalam laga lanjutan Serie A Liga Italia di Giuseppe Meazza, Minggu (10/11). Mazzarri menginginkan timnya untuk menganggap setiap pertandingannya seperti final Liga Champions.
Di atas kertas, Esteban Cambiasso dkk bisa meraih tiga poin penuh karena jarak antara keduanya sangat jomplang di klasemen sementara. Kini, La Beneamata berada di posisi empat dengan 22 poin. Sementara I Amaranto berada di peringkat ke-14 dengan 14 poin.
Dilihat dari rekor pertemuan, dari 13 pertemuan terakhir, Inter memenangi 11 pertandingan dan dua kali seri. Ditambah lagi dalam empat pertandingan terakhir mereka tidak pernah terkalahkan, yaitu dua kali menang dan dua imbang.
Meskipun demikian, mantan allenatore Napoli itu meminta kepada skuatnya untuk tampil lebih bagus lagi demi meraup tiga poin. Ia pun meminta hasil cemerlang di pertandingan terakhir saat mengalahkan Udinese 3-0 harus dilupakan.
"Ini akan menjadi pertandingan yang berbahaya melawan Livorno. Anda tidak bisa meremehkan siapa pun pada level ini," kata Mazzarri seperti dilansir Football Italia.
Saya sudah mengatakan kepada pemain untuk melupakan pertandingan melawan Udinese dan setiap pertandingan harus dianggap sebagai Final Liga Champions , tidak peduli siapa pun lawannya. Saya harap mereka mendengarkannya," sambungnya.
Inter menjadi tim yang paling produktif di musim ini dengan mencetak 27 gol, unggul dua gol atas AS Roma. Mazzarri cuma memakai satu striker dalam skema permainannya. Terkait hal ini, Mazzarri memberikan penjelasannya.
"Saya pernah mendengar orang-orang berbicara tentang fakta bahwa kami hanya bermain dengan satu striker, bukankah lebih baik bermain dengan dua striker. Tapi, saya pikir yang paling penting adalah para pemain bisa bergerak dan kita bermain sepak bola positif," tambahnya.
"Yang penting bagi saya adalah bagaimana tim bekerja sebagai sebuah unit, dengan semangat yang tepat, itulah caranya kami bisa tampil baik melawan siapapun," pungkas pelatih 52 tahun ini.
Di atas kertas, Esteban Cambiasso dkk bisa meraih tiga poin penuh karena jarak antara keduanya sangat jomplang di klasemen sementara. Kini, La Beneamata berada di posisi empat dengan 22 poin. Sementara I Amaranto berada di peringkat ke-14 dengan 14 poin.
Dilihat dari rekor pertemuan, dari 13 pertemuan terakhir, Inter memenangi 11 pertandingan dan dua kali seri. Ditambah lagi dalam empat pertandingan terakhir mereka tidak pernah terkalahkan, yaitu dua kali menang dan dua imbang.
Meskipun demikian, mantan allenatore Napoli itu meminta kepada skuatnya untuk tampil lebih bagus lagi demi meraup tiga poin. Ia pun meminta hasil cemerlang di pertandingan terakhir saat mengalahkan Udinese 3-0 harus dilupakan.
"Ini akan menjadi pertandingan yang berbahaya melawan Livorno. Anda tidak bisa meremehkan siapa pun pada level ini," kata Mazzarri seperti dilansir Football Italia.
Saya sudah mengatakan kepada pemain untuk melupakan pertandingan melawan Udinese dan setiap pertandingan harus dianggap sebagai Final Liga Champions , tidak peduli siapa pun lawannya. Saya harap mereka mendengarkannya," sambungnya.
Inter menjadi tim yang paling produktif di musim ini dengan mencetak 27 gol, unggul dua gol atas AS Roma. Mazzarri cuma memakai satu striker dalam skema permainannya. Terkait hal ini, Mazzarri memberikan penjelasannya.
"Saya pernah mendengar orang-orang berbicara tentang fakta bahwa kami hanya bermain dengan satu striker, bukankah lebih baik bermain dengan dua striker. Tapi, saya pikir yang paling penting adalah para pemain bisa bergerak dan kita bermain sepak bola positif," tambahnya.
"Yang penting bagi saya adalah bagaimana tim bekerja sebagai sebuah unit, dengan semangat yang tepat, itulah caranya kami bisa tampil baik melawan siapapun," pungkas pelatih 52 tahun ini.
(dka)