Garcia sambut positif kembalinya ayah Donaire

Sindonews.com - Pelatih Nonito Donaire Jr., Robert Garcia, tidak keberatan dengan kembalinya lagi ayah Donaire Jr., Nonito Donaire Sr. di kamp pelatihan mantan juara dunia tinju kelas bantam super WBOa tersebut. Kembali membaiknya hubungan Donaire Jr. dengan ayahnya, membuat sang petinju memutuskan untuk menarik lagi ayahnya ke dalam tim pelatihannya.

"Ayahnya merupakan salah satu yang mencetak dia dan berada di sana ketika dia memenangkan gelar pertamanya, jadi saya sangat senang ketika saya mendengar bahwa ayahnya kembali di kamp pelatihan," ujar Garcia, yang semasa aktif bertinju juga dilatih oleh ayahnya sendiri, Eduardo Garcia.

Menurut Garcia, pihaknya sendiri sudah memiliki sebuah kamp pelatihan yang besar dan Donaire Jr. akan memperlihatkannya di Corpus Christi, Texas, Amerika Serikat, pada Minggu (10/11). Pada saat itu, Donaire Jr. akan berada dalam satu ring dengan Vic Darchinyan untuk melakoni duel ulang.

"Ketika kali pertama menjadi juara dunia, ayahnya adalah pelatihnya dan ayahnya melakukan semua pekerjaan. Seperti semua keluarga pada umunya, mereka memiliki perbedaan, tetapi sekarang dia sudah kembali, saya pikir Nonito adalah lebih siap mental," jelas Garcia. "Dia lebih bahagia dan menikmati kamp pelatihan, dan itulah yang penting bagi saya. Mereka adalah ayah dan anak, dan saya senang mereka kembali bersama-sama dan mereka senang."

Sementara itu, Donaire Jr., yang kini sudah berusia 30 tahun, sangat senang dengan kehadiran ayahnya lagi. Di samping keluarganya kembali utuh, dia yakin kembalinya sang ayah akan lebih membantunya kembali ke jalur yang dulu membuatnya berada di tingkat atas.

Pada aksi terakhirnya, April lalu, Donaire Jr. terpaksa harus gigit jari. Pasalnya, sabuk juara kelas bantam WBO-nya melayang, setelah dia menderita kekalahan angka dalam duel unifikasi dengan juara WBA, Guillermo Rigondeaux.