Loyo di 2013, Federer bertekad bangkit di tahun 2014
Loyo di 2013, Federer bertekad bangkit di tahun 2014
A
A
A
Sindonews.com - Sepakterjang Roger Federer sepanjang tahun 2013 mengecewakan. Terlebih lagi diajang turnamen tutup tahun ATP World Tour Finals 2013, berakhir buruk yang terhenti ditangan musuh bebuyutannya Rafael Nadal di partai semi final. Tak meraih prestasi besar, namun, petenis Swiss ini menegaskan belum berniat untuk pensiun.
Kegagalan di ATP World Tour Finals 2013 yang biasanya menjadi turnamen penutup tahun membuat Federer hanya mampu meraih satu gelar juara sepanjang 2013. Federer hanya menoreh prestasi di turnamen Halle, Jerman, Juni 2013 silam.
Novak Djokovic, sang juara ATP World Tour Finals 2013 ini menilai era keemasan Federer telah habis. Novak merasakan kecepatan bermain Federer telah hilang.
“Pergerakannya tahun ini tidak sebagus tahun sebelumnya. Hal itu menjadi salah satu penyebab mengapa dia tidak sukses tahun ini,” kata Novak.
Fakta ini melahirkan anggapan kalau sudah saatnya bagi salah satu legenda tenis dunia ini untuk pensiun. Membantah rumor yang berkembang, Roger Federer yang tercatat sebagai petenis putra peraih hadiah terbanyak malah mencanangkan target untuk tahun 2014.
“Mengapa harus pensiun? Meraih gelar juara jadi menyenangkan tahun depan. Jika tidak nomor satu dunia, menempati posisi empat atau delapan besar sudah bagus,” kata Roger Federer sepeti filansir situs resmi ATP Tour.
Federer mengakui usianya tidak muda lagi dan akan menghadapi kendala kemampuan fisik. Pengaturan jadwal turnamen di tahun depan menjadi salah satu kunci kebangkitan Federer.
“Saya akan menentukan target tahun depan. Saya akan berusaha keras mendapatkannya dan mencoba bermain sebaik mungkin,” jelas Federer yang tercatat 17 kali juara grand slam tunggal putra.
Kegagalan di ATP World Tour Finals 2013 yang biasanya menjadi turnamen penutup tahun membuat Federer hanya mampu meraih satu gelar juara sepanjang 2013. Federer hanya menoreh prestasi di turnamen Halle, Jerman, Juni 2013 silam.
Novak Djokovic, sang juara ATP World Tour Finals 2013 ini menilai era keemasan Federer telah habis. Novak merasakan kecepatan bermain Federer telah hilang.
“Pergerakannya tahun ini tidak sebagus tahun sebelumnya. Hal itu menjadi salah satu penyebab mengapa dia tidak sukses tahun ini,” kata Novak.
Fakta ini melahirkan anggapan kalau sudah saatnya bagi salah satu legenda tenis dunia ini untuk pensiun. Membantah rumor yang berkembang, Roger Federer yang tercatat sebagai petenis putra peraih hadiah terbanyak malah mencanangkan target untuk tahun 2014.
“Mengapa harus pensiun? Meraih gelar juara jadi menyenangkan tahun depan. Jika tidak nomor satu dunia, menempati posisi empat atau delapan besar sudah bagus,” kata Roger Federer sepeti filansir situs resmi ATP Tour.
Federer mengakui usianya tidak muda lagi dan akan menghadapi kendala kemampuan fisik. Pengaturan jadwal turnamen di tahun depan menjadi salah satu kunci kebangkitan Federer.
“Saya akan menentukan target tahun depan. Saya akan berusaha keras mendapatkannya dan mencoba bermain sebaik mungkin,” jelas Federer yang tercatat 17 kali juara grand slam tunggal putra.
(aww)
Explore More