Seorang petinju AS tewas ditembak

Jum'at, 15 November 2013 - 21:56 WIB
Seorang petinju AS tewas ditembak
Seorang petinju AS tewas ditembak
A A A
Sindonews.com - Dunia tinju profesional kembali diselimuti awan gelap. Petinju kelas menengah super asal Chicago, Amerika Serikat, Michael Walker, tewas ditembak di sebuah gang di wilayah Chatham, Chicago, Kamis (14/11) pagi waktu setempat.

Pihak kepolisian masih belum bisa memberikan rincian kematiannya, namun beberapa rekan Walker menyebutkan jika petinju berusia 35 tahun itu kemungkinan tewas karena perampokan.

Menurut keterangan dari Police News Affairs Office, Michael Sullivan, petugas kepolisian tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 8.45 pagi (waktu setempat). Setibanya di TKP (tempat kejadian perkara), polisi menemukan Walker terbaring di sebuah gang. Selanjutnya, Walker dibawa ke Rumah Sakit Northwestern Memorial, namun pada pukul 9.31, Walker dinyatakan telah meninggal dunia.

Kabar kematian Walker ini membuat sang manajer, Damian Walton, begitu terpukul. Pasalnya, Walker memiliki kontrak pertarungan untuk Januari 2014 yang baru saja ditandatanganinya. Petinju dengan julukan Midnight Stalker itu tengah berupaya mencari banyak pertarungan untuk mencukupi kebutuhan putrinya. "Ini adalah berita buruk yang nyata," tandas Walton, dikutip Chicago Tribune.

"Dia adalah petinju berkharisma yang sangat peduli dengan putrinya," kata Walton. "Dia mengatakan kepada saya jika dia mencari sedikit uang tambahan untuk mendukung kebutuhan putrinya, yang masih berusia sembilan tahun."

Walker, menurut Walton, merupakan petinju yang cukup dihormati oleh lawan-lawannya. "Bahkan lawan terakhirnya menyatakan bahwa dia adalah seorang pria karismatik," imbuhnya.

Walker belum pernah tersentuh kekalahan selama empat tahun, sejak memasuki dunia tinju profesional pada 2004. Namun, setelah mencetak kemenangan angka atas Antwun Echols pada 3 Agustus 2008, Walker tidak pernah menang dalam 19 kali penampilan berikutnya. Total, Walker memiliki catatan 19 kemenangan (12KO), 19 kekalahan, dan tiga kali imbang.

Kematin Walker ini menambah daftar petinju yang tewas karena kekerasan di jalan. Sebelumnya, legendaris tinju Puerto Rico, Hector Camacho, juga tewas setelah koma selama empat hari, akibat ditembak oleh seseorang. Camacho ditembak ketika dia sedang berada di dalam sebuah mobil pada November tahun lalu.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0094 seconds (0.1#10.140)