Super Mario tinggalkan Milan ?
A
A
A
Sindonews.com - Mario Balotelli kembali membuat pemberitaan, kali ini bomber AC Milan ini dikabarkan tengah mengisyaratkan bakal meninggalkan San Siro pada bursa transfer musim dingin nanti. Kegagalan mengeksekusi penalti berujung pada hasil imbang Milan 1-1 kontra Genoa, dalam lanjutan Liga Italia disinyalir menjadi penyebabnya.
Seperti ditulis melalui akun twitternya baru-baru ini, Super Mario seakan memberi sinyal bahwa karir di Milan akan segera berakhir. "This is the end. :-). "Ini merupakan akhirnya," kicau Balotelli pada akun twitternya, @FinallyMario.
Kicauan Balotelli itu, seakan buntut rasa frustasinya melihat buruknya kinerja Milan yang terlempar dari persaingan scudetto musim ini. Chelsea disebut-sebut pelabuhan berikutnya Balotelli yang di mana ia akan bereuni kembali dengan mantan pelatihnya , Jose Mourinho.
Sejak sekembali ke Italia, pemain berusia 23 tahun itu kerap memperlihatkan ulah yang membuat manajemen Rossoneri geram, diantaranya tertangkap merokok di toillet dan mengemudi secara ugal-ugalan yang berujung pada kecelakaan. Meski hal itu, mampu ditutupi dengan performa mengesankan musim lalu.
Sayang, performa menawan pemain timnas Italia itu tidak berlanjut dan gagal bersinar setelah hanya mencetak tiga gol dalam delapan laga di Liga, sejauh ini.
Seperti ditulis melalui akun twitternya baru-baru ini, Super Mario seakan memberi sinyal bahwa karir di Milan akan segera berakhir. "This is the end. :-). "Ini merupakan akhirnya," kicau Balotelli pada akun twitternya, @FinallyMario.
Kicauan Balotelli itu, seakan buntut rasa frustasinya melihat buruknya kinerja Milan yang terlempar dari persaingan scudetto musim ini. Chelsea disebut-sebut pelabuhan berikutnya Balotelli yang di mana ia akan bereuni kembali dengan mantan pelatihnya , Jose Mourinho.
Sejak sekembali ke Italia, pemain berusia 23 tahun itu kerap memperlihatkan ulah yang membuat manajemen Rossoneri geram, diantaranya tertangkap merokok di toillet dan mengemudi secara ugal-ugalan yang berujung pada kecelakaan. Meski hal itu, mampu ditutupi dengan performa mengesankan musim lalu.
Sayang, performa menawan pemain timnas Italia itu tidak berlanjut dan gagal bersinar setelah hanya mencetak tiga gol dalam delapan laga di Liga, sejauh ini.
(dka)