Kunjungi korban Haiyan, Pacquiao pinjam uang 1 juta peso
A
A
A
Sindonews.com - Manny Pacquiao mengunjungi korban yang terkena topan Haiyan dengan memberi bantuan, Selasa waktu setempat atau Rabu (27/11/13). Pacquiao terpaksa meminjam uang untuk menyantuni korban.
Menjelang kunjungannya tersebut, Pacquiao mendapat masalah. Pacquiao berangkat tanpa uang dan terpaksa meminjam uang 1 juta peso Filipina atau setara dengan 268 juta rupiah. Uang tersebut digunakan untuk membeli persediaan bantuan makanan. Pacquiao berencana meminjam uang lebih banyak untuk membantu sekitar 10.000 korban.
Hal itu dipicu lantaran pemerintah Filipina masih membekukan rekening Pacquiao. Lantaran petinju juara delapan kelas berbeda ini terbukti tidak membayar pajak sepanjang 2008-2009. Dia mengaku pemerintah membekukan duitnya sebesar 2,2 miliar peso atau setara dengan 589 miliar rupiah.
Berdasarkan perhitungan sepihak pemerintah, utang Pacquiao makin membengkak karena pajak sejak Juli 2010 juga belum masuk ke kas negara.
Tak terima mendapat tuduhan sebagai penggelap pajak, Pacquiao membantah. Dia mengklaim sudah membayar pajak hasil kemenangan atas Ricky Hatton dan Oscar de la Hoya.
“Saya bukan penjahat atau pencuri. Uang yang saya hasilkan tidak dicuri. Uang dari pertandingan di atas ring, darah dan keringat,” tegas Pacquiao yang pernah tersandung kasus pajak di Amerika Serikat.
Menjelang kunjungannya tersebut, Pacquiao mendapat masalah. Pacquiao berangkat tanpa uang dan terpaksa meminjam uang 1 juta peso Filipina atau setara dengan 268 juta rupiah. Uang tersebut digunakan untuk membeli persediaan bantuan makanan. Pacquiao berencana meminjam uang lebih banyak untuk membantu sekitar 10.000 korban.
Hal itu dipicu lantaran pemerintah Filipina masih membekukan rekening Pacquiao. Lantaran petinju juara delapan kelas berbeda ini terbukti tidak membayar pajak sepanjang 2008-2009. Dia mengaku pemerintah membekukan duitnya sebesar 2,2 miliar peso atau setara dengan 589 miliar rupiah.
Berdasarkan perhitungan sepihak pemerintah, utang Pacquiao makin membengkak karena pajak sejak Juli 2010 juga belum masuk ke kas negara.
Tak terima mendapat tuduhan sebagai penggelap pajak, Pacquiao membantah. Dia mengklaim sudah membayar pajak hasil kemenangan atas Ricky Hatton dan Oscar de la Hoya.
“Saya bukan penjahat atau pencuri. Uang yang saya hasilkan tidak dicuri. Uang dari pertandingan di atas ring, darah dan keringat,” tegas Pacquiao yang pernah tersandung kasus pajak di Amerika Serikat.
(aww)