Kediri oke, Malang keberatan
Kediri oke, Malang keberatan
A
A
A
Sindonews.com --Perhelatan turnamen pra musim Piala Gubernur Jatim rencananya bakal digelar pada 14-22 Desember mendatang. PSSI Jatim menunjuk Stadion Kanjuruhan Malang dan Stadion Brawijaya Kediri sebagai tuan rumah turnamen tahunan yang rencananya diikuti delpaan tim tersebut.
Namun penunjukan Stadion Kanjuruhan tidak sepenuhnya lancar karena Arema Cronous memiliki agenda lain di tanggal tersebut. Pada 11 dan 15 Desember nanti klub berjuluk Singo Edan menggelar laga ujicoba kontra dua klub Malaysia yakni Sabah FA dan Sarawak FA di Kanjuruhan.
Karena agenda berbenturan, Arema meminta ada perubahan jadwal sehingga bisa tetap berpartisipasi dalam turnamen tersebut. "Pada 11 dan 15 Desember Arema akan menghadapi Sabah FA dan Sarawak FA. Jadi jelas kami tidak bisa kalau Piala Gubernur diawali pada 14 Desember," ungkap General Manager Arema Ruddy Widodo.
Apalagi menurutnya Arema ditunjuk sebagai tuan rumah yang jelas membutuhkan persiapan ekstra, tak hanya tim tapi juga panitia pelaksana turnamen. Ujicoba dengan Sabah dan Sarawak menurutnya sudah dijadwalkan jauh hari sehingga tidak bisa dijadwal ulang.
Piala Gubernur ini mengalami beberapa kali penundaan karena klub-klub Jawa Timur belum siap. Kalau pun ada klub yang siap seperti Arema, tetap harus menyesuaikan agenda klub yang juga memiliki program pra musim tersendiri. "Kami menunggu surat kepututsan dari PSSI Jatim. Tapi Arema tetap tidak bisa kalau dipaksakan 14 Desember," tambah Ruddy.
Sementara tuan rumah kedua yakni Persik Kediri menyatakan siap jika dipercaya menjadi tuan rumah Piala Gubernur. Persik memang baru akan memulai aktifitas tim pada awal Desember ini, namun sama sekali tidak ada kendala jika menjamu klub-klub lain di Stadion Brawijaya dua pekan ke depan.
"Kalau Persik jadi tuan rumah, kami akan mempersiapkan semaksimal mungkin. Tidak ada persoalan berarti kalau Stadion Brawijaya ditunjuk sebagai venue Piala Gubernur," ungkap Sekretaris Persik Barnadi. Kebetulan Persik juga butuh ujicoba tim di masa pra musim ini.
Dari sisi kekuatan tim sebenarnya Macan Putih belum siap, termasuk belum adanya memiliki pelatih untuk musim depan. Hingga sekarang klub ungu juga belum melakukan transfer pemain dan cukup mengandalkan mayoritas pemain musim lalu yang masih loyal.
Bahkan siapa yang bakal menjadi investor pun masih belum jelas walau manajemen mengaku mendapat tawaran dari perusahaan rokok PT Djarum beberapa waktu lalu. Walau begitu, manajemen Persik tetap optimistis bisa menjadi tuan rumah yang baik di Piala Gubernur 2013.
Rencananya Piala Gubernur melibatkan semua klub Indonesia Super League (ISL) Jatim, Persebaya Surabaya, Arema Cronous, Persik Kediri, Persela Lamongan, Persegres Gresik United dan Persepam Madura United. Untuk melengkapi jumlah kontestan, rencananya ada beberapa klub undangan seperti Persib Bandung dan Persija Jakarta
Namun penunjukan Stadion Kanjuruhan tidak sepenuhnya lancar karena Arema Cronous memiliki agenda lain di tanggal tersebut. Pada 11 dan 15 Desember nanti klub berjuluk Singo Edan menggelar laga ujicoba kontra dua klub Malaysia yakni Sabah FA dan Sarawak FA di Kanjuruhan.
Karena agenda berbenturan, Arema meminta ada perubahan jadwal sehingga bisa tetap berpartisipasi dalam turnamen tersebut. "Pada 11 dan 15 Desember Arema akan menghadapi Sabah FA dan Sarawak FA. Jadi jelas kami tidak bisa kalau Piala Gubernur diawali pada 14 Desember," ungkap General Manager Arema Ruddy Widodo.
Apalagi menurutnya Arema ditunjuk sebagai tuan rumah yang jelas membutuhkan persiapan ekstra, tak hanya tim tapi juga panitia pelaksana turnamen. Ujicoba dengan Sabah dan Sarawak menurutnya sudah dijadwalkan jauh hari sehingga tidak bisa dijadwal ulang.
Piala Gubernur ini mengalami beberapa kali penundaan karena klub-klub Jawa Timur belum siap. Kalau pun ada klub yang siap seperti Arema, tetap harus menyesuaikan agenda klub yang juga memiliki program pra musim tersendiri. "Kami menunggu surat kepututsan dari PSSI Jatim. Tapi Arema tetap tidak bisa kalau dipaksakan 14 Desember," tambah Ruddy.
Sementara tuan rumah kedua yakni Persik Kediri menyatakan siap jika dipercaya menjadi tuan rumah Piala Gubernur. Persik memang baru akan memulai aktifitas tim pada awal Desember ini, namun sama sekali tidak ada kendala jika menjamu klub-klub lain di Stadion Brawijaya dua pekan ke depan.
"Kalau Persik jadi tuan rumah, kami akan mempersiapkan semaksimal mungkin. Tidak ada persoalan berarti kalau Stadion Brawijaya ditunjuk sebagai venue Piala Gubernur," ungkap Sekretaris Persik Barnadi. Kebetulan Persik juga butuh ujicoba tim di masa pra musim ini.
Dari sisi kekuatan tim sebenarnya Macan Putih belum siap, termasuk belum adanya memiliki pelatih untuk musim depan. Hingga sekarang klub ungu juga belum melakukan transfer pemain dan cukup mengandalkan mayoritas pemain musim lalu yang masih loyal.
Bahkan siapa yang bakal menjadi investor pun masih belum jelas walau manajemen mengaku mendapat tawaran dari perusahaan rokok PT Djarum beberapa waktu lalu. Walau begitu, manajemen Persik tetap optimistis bisa menjadi tuan rumah yang baik di Piala Gubernur 2013.
Rencananya Piala Gubernur melibatkan semua klub Indonesia Super League (ISL) Jatim, Persebaya Surabaya, Arema Cronous, Persik Kediri, Persela Lamongan, Persegres Gresik United dan Persepam Madura United. Untuk melengkapi jumlah kontestan, rencananya ada beberapa klub undangan seperti Persib Bandung dan Persija Jakarta
(wbs)
Explore More