Bellew tak kuasa menahan kekuatan 'Superman'
A
A
A
Sindonews.com - Tony Bellew kembali gagal menyabet mahkota juara dunia tinju kelas berat ringan ketika dia mendapatkan kesempatan kedua. Petinju asal Liverpool, Inggris, itu tak berdaya saat berhadapan dengan 'Superman' alias Adonis Stevenson di Quebec, Kanada, Minggu (1/12).
Penguasa sabuk WBC kelas berat ringan, Stevenson, hanya membutuhkan waktu enam ronde untuk menjinakkan petinju berusia 31 tahun tersebut.
Bellew bermain lebih hati-hati di awal pertarungan, dia mengincar kemenangan KO dan menghindari kesalahan awal. Di sudut lain, Stevenson tampil seperti biasanya, dia terus menyerang dan menekan lawannya.
Kendati Bellew mendaratkan beberapa pukulan yang bagus, namun Stevenson lebih memiliki kekuatan untuk mengambil keunggulan pengumpulan poin.
Pada ronde kedua, Stevenson terus menekan. Petinju asal Kanada berusia 36 tahun itu mendikte permainan, terus menerjang lawannya dengan pukulan kiri. Tekanan sang juara semakin bertubi-tubi, namun Bellew sempat membuat para penonton yang kebanyakan pendukung Stevenson terperangah, pasalnya Superman sempat terjerembab di kanvas.
Beruntung, wasit menilai Stevenson tergelincir, jadi bukan terjatuh karena pukulan dari Bellew. Stevenson semakin termotivasi, dan pada akhirnya serangannya di ronde keenam, membuat Bellew tak berdaya, dan wasit memutuskan untuk menghentikan pertandingan.
Selain gagal merebut sabuk WBC, Bellew harus puas menerima kekalahan kedua dalam karirnya. Total, dia memiliki catatan profesional 20 kemenangan (12KO), dua kekalahan, dan sekali imbang. Sementara, Stevenson membukukan 23 kemenangan (20KO) dan satu kekalahan.
Penguasa sabuk WBC kelas berat ringan, Stevenson, hanya membutuhkan waktu enam ronde untuk menjinakkan petinju berusia 31 tahun tersebut.
Bellew bermain lebih hati-hati di awal pertarungan, dia mengincar kemenangan KO dan menghindari kesalahan awal. Di sudut lain, Stevenson tampil seperti biasanya, dia terus menyerang dan menekan lawannya.
Kendati Bellew mendaratkan beberapa pukulan yang bagus, namun Stevenson lebih memiliki kekuatan untuk mengambil keunggulan pengumpulan poin.
Pada ronde kedua, Stevenson terus menekan. Petinju asal Kanada berusia 36 tahun itu mendikte permainan, terus menerjang lawannya dengan pukulan kiri. Tekanan sang juara semakin bertubi-tubi, namun Bellew sempat membuat para penonton yang kebanyakan pendukung Stevenson terperangah, pasalnya Superman sempat terjerembab di kanvas.
Beruntung, wasit menilai Stevenson tergelincir, jadi bukan terjatuh karena pukulan dari Bellew. Stevenson semakin termotivasi, dan pada akhirnya serangannya di ronde keenam, membuat Bellew tak berdaya, dan wasit memutuskan untuk menghentikan pertandingan.
Selain gagal merebut sabuk WBC, Bellew harus puas menerima kekalahan kedua dalam karirnya. Total, dia memiliki catatan profesional 20 kemenangan (12KO), dua kekalahan, dan sekali imbang. Sementara, Stevenson membukukan 23 kemenangan (20KO) dan satu kekalahan.
(nug)