Kartu merah Ramos dibatalkan
A
A
A
Sindonews.com - Menjelang pertandingan La Liga menghadapi Valencia pada akhir pekan ini, Real Madrid mendapatkan kabar gembira. Bek Sergio Ramos sudah bisa diturunkan dalam laga tersebut, setelah kartu merah dalam pertandingan melawan Osasuna, Sabtu (14/12), dicabut.
Pemain internasional Spanyol itu terpaksa diusir dari arena pertandingan, menyusul kartu kuning kedua yang diterimanya di akhir babak pertama. Pertandingan kontra Osasuna itu sendiri berakhir dengan kedudukan imbang 2-2. Usai permainan, raksasa Spanyol mengajukan banding atas keputusan tersebut.
Komite disiplin Federasi Sepakbola Spanyol pun sepakat bahwa tidak terjadi kontak badan saat Ramos menerima kartu kuning pertama dengan melanggar Alvaro Cejudo. Dan mantan pemain Sevilla itu juga tidak akan menjalani hukuman.
"Komite disiplin federasi sepakbola Spanyol telah memutuskan untuk membatalkan kartu kuning pertama yang Sergio Ramos terima dalam pertandingan terakhir melawan Osasuna," bunyi pernyataan Real Madrid dalam laman resminya.
"Setelah menerima bukti video yang disediakan oleh klub, komite memutuskan bahwa tidak ada kontak yang cenderung menyebabkan seorang pemain jatuh, dan sehingga mereka memutuskan bahwa kartu kuning pertama dan kartu merah berikutnya untuk menerima dua kartu kuning harus tidak dihitung untuk tujuan disiplin."
Pemain internasional Spanyol itu terpaksa diusir dari arena pertandingan, menyusul kartu kuning kedua yang diterimanya di akhir babak pertama. Pertandingan kontra Osasuna itu sendiri berakhir dengan kedudukan imbang 2-2. Usai permainan, raksasa Spanyol mengajukan banding atas keputusan tersebut.
Komite disiplin Federasi Sepakbola Spanyol pun sepakat bahwa tidak terjadi kontak badan saat Ramos menerima kartu kuning pertama dengan melanggar Alvaro Cejudo. Dan mantan pemain Sevilla itu juga tidak akan menjalani hukuman.
"Komite disiplin federasi sepakbola Spanyol telah memutuskan untuk membatalkan kartu kuning pertama yang Sergio Ramos terima dalam pertandingan terakhir melawan Osasuna," bunyi pernyataan Real Madrid dalam laman resminya.
"Setelah menerima bukti video yang disediakan oleh klub, komite memutuskan bahwa tidak ada kontak yang cenderung menyebabkan seorang pemain jatuh, dan sehingga mereka memutuskan bahwa kartu kuning pertama dan kartu merah berikutnya untuk menerima dua kartu kuning harus tidak dihitung untuk tujuan disiplin."
(nug)