Gagal di SEA Games, Takraw tatap Asian Games
Kamis, 02 Januari 2014 - 20:00 WIB
Gagal di SEA Games, Takraw tatap Asian Games
A
A
A
Sindonews.com - Sepaktakraw Indonesia kala bertanding di SEA Games XXVII 2013 Myanmar lalu, tidak juga dikatakan sebagai gagal total. Meski tidak mencapai target, tim Takraw Indonesia mampu menyumbangkan dua medali perak dan dua medali perunggu.
Anjas Rivai, yang merupakan Ketua Umum Pengurus Sepaktakraw Indonesia (PSTI), meminta atlet untuk bangkit dan tidak terlalu larut atas kegagalan di SEA Games lalu dan kini harus fokus menatap ajang yang lebih besar, Asian games 2014 yang berlangsung di Incheon, Korea.
"Pada tahun yang baru ini, saya berharap, atlet memiliki semangat baru untuk menggapai prestasi puncak di Asian Games nantinya, dan melalui tahun baru ini pula dijadikan titik awal menatap kesuksesan di ajang tersebut," ucapnya.
"Atlet harus fokus menatap Asian Games yang terbilang sudah hampir didepan mata, jangan terbawa terhadap yang sudah-sudah, kali ini berfikir, berlatih dengan fokus, bekerja keras dengan sungguh-sungguh untuk memberikan prestasi yang lebih bagi bangsa ini dari pencapaiannya saat SEA Games Myanmar lalu," tambahnya.
Menurut ketua PTSI ini, persaingan di Asian Games nanti tidak jauh beda dengan persaingan di SEA Games lalu, kekuatan utama tetap di negara Thailand. Meski di Asian Games nanti ada tambahan lawan lain seperti China dan tuan rumah Korsel.
Anjas Rivai, yang merupakan Ketua Umum Pengurus Sepaktakraw Indonesia (PSTI), meminta atlet untuk bangkit dan tidak terlalu larut atas kegagalan di SEA Games lalu dan kini harus fokus menatap ajang yang lebih besar, Asian games 2014 yang berlangsung di Incheon, Korea.
"Pada tahun yang baru ini, saya berharap, atlet memiliki semangat baru untuk menggapai prestasi puncak di Asian Games nantinya, dan melalui tahun baru ini pula dijadikan titik awal menatap kesuksesan di ajang tersebut," ucapnya.
"Atlet harus fokus menatap Asian Games yang terbilang sudah hampir didepan mata, jangan terbawa terhadap yang sudah-sudah, kali ini berfikir, berlatih dengan fokus, bekerja keras dengan sungguh-sungguh untuk memberikan prestasi yang lebih bagi bangsa ini dari pencapaiannya saat SEA Games Myanmar lalu," tambahnya.
Menurut ketua PTSI ini, persaingan di Asian Games nanti tidak jauh beda dengan persaingan di SEA Games lalu, kekuatan utama tetap di negara Thailand. Meski di Asian Games nanti ada tambahan lawan lain seperti China dan tuan rumah Korsel.
(aww)
