King: Saya benci menyerah dan kalah

Sindonews.com - Petenis Amerika Serikat, Vania King, benar-benar kecewa dengan cedera yang menderita dirinya saat ini. Akibat cedera paha kanannya, King pun tak memainkan laga semifinalnya melawan Peng Shuai di Shenzhen Terbuka, Jumat (3/1).

"Itu adalah keputusan yang sangat sulit bagi saya untuk mundur, karena saya benci kekalahan dan tidak bisa bersaing di lapangan. Saya suka berada di lapangan dan saya bermain sangat baik sekarang. Tapi saya perlu memeriksakan kesehatan saya," ujar petenis berusia 24 tahun itu, dikutip laman resmi WTA.

Dia mengakui jika cedera itu awalnya mulai terasa saat dia mengalahkan unggulan kedua, Sara Errani, di babak kedua. "Saya merasakan sakit di kaki kanan saya, itulah sebabnya saya menyebutnya cedera timeout."

"Saya berharap itu akan terasa lebih baik kemarin, tapi itu justru benar-benar mulai terasa lebih buruk. Pertandingan itu cukup cepat, sehingga saya bisa menyelesaikannya, tapi sekarang, tidak melakukannya dengan baik."

"Awalnya saya akan bermain di Sydney sekarang, tapi karena saya melakukannya dengan baik di sini, saya tidak bisa di sana untuk laga babak kualifikasi. Jadi saya akan pergi ke Melbourne dan beristirahat dan saya harus dalam kondisi bagus di Australia Terbuka."