Mascherano berhutang budi kepada Guardiola

Sabtu, 04 Januari 2014 - 17:42 WIB
Mascherano berhutang...
Mascherano berhutang budi kepada Guardiola
A A A
Sindonews.com - Sentuhan strategi Pep Guardiola saat membesut Barcelona masih membekas hingga saat ini dalam diri para pemain, walau juru taktik tersebut sudah tidak lagi menjadi pelatih mereka. Itulah yang dialami Javier Mascherano sejak bergabung dari Liverpool ke Nou Camp pada tahun 2010 lalu.

Sejak memulai karir menjadi pemain sepak bola, Mascherano selalu menempati posisi sebagai gelandang bertahan selama 10 tahun. Tapi ketika pria kelahiran San Lorenzo, Argentina, 29 tahun itu memutuskan pindah ke Nou Camp dari Anfield, perubahan posisi mulai dirasakannya.

Guardiola, yang saat itu menangani Barcelona mulai melakukan perubahan dalam segi posisi. Mascherano menjadi salah satu pemain yang kena dampak dari rotasi tersebut. Perannya di lini tengah mulai ditinggalkan, ketika pelatih yang kini membesut Bayern Muenchen itu memintanya mengisi peran sebagai bek tengah.

Meski sempat kesulitan beradaptasi, namun Mascherano mulai terbiasa dengan peran barunya sebagai bek tengah. Ia pun terkadang sering menjadi andalan tim menjaga gawang mereka agar tidak kemasukan. Dampak itulah yang kini dirasakan pemain bernomor punggung 14 tersebut.

Mascherano mengatakan jika dirinya merasa berhutang budi kepada Guardiola. Karena ia berhasil memberikan dampak yang besar terhadap karirnya sekarang. "Saya jarang melihat sebuah tim yang dikelola Guardiola dengan cara yang sama," terang Mascherano seraya menceritakan pengalamannya dilatih Guardiola dilaman Goal, Sabtu (4/1).

"Guardiola mampu menemukan peran yang ideal bagi saya. Padahal saya tidak pernah berpikir sebelumnya bahwa saya bisa bermain seperti ini. Jadi sebagai pelatih, dia lebih dari istimewa, berbeda, dan tak terlupakan. Saya sadar, kalau bukan tanpa perannya saya tidak akan pernah berhasil bermain untuk Barcelona," lanjutnya.

Ketika disinggung apakah Guardiola merupakan pelatih terbaiknya, dia menjawab: "Saya sudah dilatih oleh beberapa pelatih bergengsi. Tapi Pep berada di tingkat yang jauh lebih baik ketimbang sebelumnya. Karena dia mampu memberikan keleluasaan kepada para pemain untuk menikmati gaya bermain sepak bola," tukasnya.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5052 seconds (0.1#10.140)