Syamsul masih ngebet kembali ke Timnas
A
A
A
Sindonews.com -- Gelandang senior PSM Syamsul Khaeruddin ternyata masih menyimpan hasrat untuk kembali memperkuat Tim Nasional. Dia bahkan mengaku siap untuk bersaing mendapatkan satu tempat untuk kembali membela tim nasional Indonesia (timnas) di ajang AFF musim depan.
Memang pemain kelahiran kabupaten Gowa Sulawesi Selatan ini, pernah memperkuat timnas Indonesia sejak sejak tahun 2002 saat masih membela timnas U-21. Selanjutnya ditahun 2004 pria berambut gondrong ini masuk dalam skuad Garuda diberbagai ajang kompetisi.
Sebenarnya tahun 2010 pemain yang berjuluk si nafas kuda ini, kembali dipanggil oleh Badan Tim Nasional (BTN) namun dirinya tidak menerima tawaran tersebut, karena hendak fokus membelai PSM Makassar. Saat ini dibawah asuhan Alfred Riedl pelatih timnas senior yang baru, peluang untuk kembali berseragam Garuda terbuka. Pasalnya pelatih asal Austria ini akan membangun skuad barunya untuk mengikuti ajang AFF nantinya dengan membuka pintu bagi para pemain veteran.
Sekedar diketahui, pelatih timnas Indonesia dan asistennya akan melakukan pemantauan terhadap sejumlah pemain yang klubnya akan berkompetisi Inter Island Cup (IIC) yang diselenggarakan oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) sebagai ajang pra musim. Dari sini, Alfred akan menjaring 40-45 nama pemain, untuk dipanggil mengikuti pelatnas.
Syamsul Khaeruddin pemain PSM mengatakan, yang pastinya dirinya siap saja bersaing ke timnas jika memang ada peluang ke sana. "Yang pastinya kita siap, tapi nanti dilihat ke depannya bagaimana," kata pemain bernomor punggung 8 ini.
Dirinya mengatakan, sebenarnya dirinya belum terlalu mau berpikir ke sana, apalagi saat ini dia masih akan fokus untuk meloloskan PSM di zona IIC di stadion Mandala Papua 10-25 mendatang. "Sekarang saya cuma konsen bagaimana PSM bisa lolos di IIC dan bermain semaksimal mungkin," ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Olahraga PT Paggolona Sulawesi Mandiri yang menaungi PSM, Andi Darussalam Tabussalla mengatakan, bahwa memang untuk masuk di skuad timnas senior itu tidak ada batasan umur, siapa saja yang jelas penampilannya maksimal. Dirinya juga mengatakan, untuk tim kepelatihan timnas itu akan melihat kemampuan pemain di IIC nantinya. "Kalau mau dilirik untuk masuk ke timnas yah perlihatkan kemampuannya," katanya.
Bukan hanya itu, pria yang akrab disapa ADS ini mengatakan Jadi, di sana selain sebagai kesempatan bagi tim pelatih dan tim teknis melihat performa pemain di ajang IIC tersebut, juga sebagai ajang seleksi bagi para pemain yang ingin memperkuat timnas. "Perfoma pemain dan kekuatan tim juga akan dilihat di sana," ungkapnya.
Saat ini, di skuad Juku Eja, ada sejumlah nama yang pernah memperkuat timnas Indonesia selain Syamsul Khaeruddin, juga ada nama seperti Ponaryo Astaman, Markus Haris Maulana dan M Rahmat, Sementara untuk pemain timnas U23 ada Rasyid Assyahid Bakri serta Kurniawan Karman.
Memang pemain kelahiran kabupaten Gowa Sulawesi Selatan ini, pernah memperkuat timnas Indonesia sejak sejak tahun 2002 saat masih membela timnas U-21. Selanjutnya ditahun 2004 pria berambut gondrong ini masuk dalam skuad Garuda diberbagai ajang kompetisi.
Sebenarnya tahun 2010 pemain yang berjuluk si nafas kuda ini, kembali dipanggil oleh Badan Tim Nasional (BTN) namun dirinya tidak menerima tawaran tersebut, karena hendak fokus membelai PSM Makassar. Saat ini dibawah asuhan Alfred Riedl pelatih timnas senior yang baru, peluang untuk kembali berseragam Garuda terbuka. Pasalnya pelatih asal Austria ini akan membangun skuad barunya untuk mengikuti ajang AFF nantinya dengan membuka pintu bagi para pemain veteran.
Sekedar diketahui, pelatih timnas Indonesia dan asistennya akan melakukan pemantauan terhadap sejumlah pemain yang klubnya akan berkompetisi Inter Island Cup (IIC) yang diselenggarakan oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) sebagai ajang pra musim. Dari sini, Alfred akan menjaring 40-45 nama pemain, untuk dipanggil mengikuti pelatnas.
Syamsul Khaeruddin pemain PSM mengatakan, yang pastinya dirinya siap saja bersaing ke timnas jika memang ada peluang ke sana. "Yang pastinya kita siap, tapi nanti dilihat ke depannya bagaimana," kata pemain bernomor punggung 8 ini.
Dirinya mengatakan, sebenarnya dirinya belum terlalu mau berpikir ke sana, apalagi saat ini dia masih akan fokus untuk meloloskan PSM di zona IIC di stadion Mandala Papua 10-25 mendatang. "Sekarang saya cuma konsen bagaimana PSM bisa lolos di IIC dan bermain semaksimal mungkin," ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Olahraga PT Paggolona Sulawesi Mandiri yang menaungi PSM, Andi Darussalam Tabussalla mengatakan, bahwa memang untuk masuk di skuad timnas senior itu tidak ada batasan umur, siapa saja yang jelas penampilannya maksimal. Dirinya juga mengatakan, untuk tim kepelatihan timnas itu akan melihat kemampuan pemain di IIC nantinya. "Kalau mau dilirik untuk masuk ke timnas yah perlihatkan kemampuannya," katanya.
Bukan hanya itu, pria yang akrab disapa ADS ini mengatakan Jadi, di sana selain sebagai kesempatan bagi tim pelatih dan tim teknis melihat performa pemain di ajang IIC tersebut, juga sebagai ajang seleksi bagi para pemain yang ingin memperkuat timnas. "Perfoma pemain dan kekuatan tim juga akan dilihat di sana," ungkapnya.
Saat ini, di skuad Juku Eja, ada sejumlah nama yang pernah memperkuat timnas Indonesia selain Syamsul Khaeruddin, juga ada nama seperti Ponaryo Astaman, Markus Haris Maulana dan M Rahmat, Sementara untuk pemain timnas U23 ada Rasyid Assyahid Bakri serta Kurniawan Karman.
(irc)