Erick Thohir: Saya bukan Superman

Minggu, 12 Januari 2014 - 05:33 WIB
Erick Thohir: Saya bukan Superman
Erick Thohir: Saya bukan Superman
A A A
Sindonews.com - Presiden Inter Milan, Erick Thohir menegaskan dirinya bukanlah Superman yang bisa mengubah La Benamata menjadi tim kuat. Menurutnya, butuh waktu dua hingga tiga tahun untuk bisa membawa klub kota Milan itu agar kembali ke masa jayanya.

Pernyataan pengusaha media asal Indonesia itu terkait dengan hasil buruk yang dialami Javier Zanetti dkk dalam dua pertandingan terakhir. Usai dikalahkan Lazio 0-1, Inter kembali kalah dengan skor yang sama saat melawan Udinese di babak 16 besar Coppa Italia.

Di liga Italia, Inter masih berada di posisi keenam klasemen sementara dengan mengoleksi 31 poin dari 18 pertandingan musim ini.

"Sebagai seorang fans, hal yang normal merasa kecewa saat klubnya dua kali kalah. Begitu juga dengan saya," kata Thohir kepada Inter Channel seperti dikutip Football Italia

"Saya yakin tim ini memiliki prospek yang baik, tapi kami perlu untuk memiliki keseimbangan yang tepat. Kami sedang memantau beberapa pemain, negosiasi sedang berjalan dan kami berusaha keras untuk memboyong mereka," sambungnya.

"Rencana kami untuk membangun kembali tim butuh waktu dua atau tiga tahun, jadi kami sekarang berada dalam masa transisi. Saya pikir kami tampil lebih baik musim ini dibandingkan dengan musim lalu dan kami akan mencoba untuk tampil lebih baik."

"Saya bukan Superman, jadi saya belum bisa melakukan hal itu sejauh ini. Rencana saya adalah untuk membuat Inter menjadi koub sehat, mendampingi tim selama masa transisi ini dan terbuka ke pasar internasional jadi kami hanya punya pendukung lebih banyak di luar Italia," kata Thohir.

Thohir juga menyatakan bahwa pelatih Walter Mazzarri akan tetap dipertahankan meskipun gagal membawa Inter meraih kemenangan dalam dua pertandingan terakhirnya.

"Walter Mazzarri adalah pelatih yang sempurna untuk Inter saat ini. Kami saling mempercayai. Saya akan memiliki banyak waktu di Milan yakni pada akhir Januari, akhir Februari, Maret, April, dan Mei," pungkasnya.
(dka)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7284 seconds (0.1#10.140)