Stephens bantah ejek Serena
A
A
A
Sindonews.com - Petenis berbakat dari Amerika Serikat, Sloane Stephens, menampik laporan bahwa dirinya sangat senang ketika petenis senegaranya, Serena Williams, tersingkir dari Australia Terbuka. Petenis nomor satu dunia itu ditumbangkan Ana Ivanovic di babak keempat, kemarin (19/1).
Petenis 20 tahun itu diketahui memiliki hubungan yang dingin dengan Serena, sejak dia mengalahkan saudara kandung Venus Williams di Melbourne, tahun lalu. Senyum mengembang tampak di raut muka Stephens yang tertangkap kamera televisi, setelah Serena dikalahkan Ivanovic. Dan selanjutnya, Stephens tampak mengangkat tangannya dengan penuh kesenangan dan melakukan "high-five" dengan rekan di sampingnya.
"Tidak ada yang mengangkat lengan," tegas Stephens. Dia berkilah jika dia tersenyum, karena pelatih Ivanovic melakukan hal yang konyol setelah pertandingan berakhir.
Stephens justru menuding bahwa media telah mengedit gambar dia sedemikian rupa, sehingga dia tampak bersorak kegirangan ketika Serena kalah. Padahal, tegas Stephens, aksi yang dilakukannya tidak ada hubungannya dengan kekalahan Serena.
"Setelah saya di sepeda, dan kemudian saya berpikir, 'yang mereka rekam adalah itu?'. Ya, itu sedikit banyak. Kemudian mereka olah, tayangan di TV terdapat sedikit tambahan. Saya tidak berpikir itu adalah masalah besar. Terus melangkah. Dan siapa yang peduli?"
Stephens sendiri juga menderita kekalahan ketika berlaga di babak keempat Australia Terbuka. Menempati unggulan ke-13, Stephens disingkirkan juara bertahan Victoria Azarenka, Senin (20/1).
Petenis 20 tahun itu diketahui memiliki hubungan yang dingin dengan Serena, sejak dia mengalahkan saudara kandung Venus Williams di Melbourne, tahun lalu. Senyum mengembang tampak di raut muka Stephens yang tertangkap kamera televisi, setelah Serena dikalahkan Ivanovic. Dan selanjutnya, Stephens tampak mengangkat tangannya dengan penuh kesenangan dan melakukan "high-five" dengan rekan di sampingnya.
"Tidak ada yang mengangkat lengan," tegas Stephens. Dia berkilah jika dia tersenyum, karena pelatih Ivanovic melakukan hal yang konyol setelah pertandingan berakhir.
Stephens justru menuding bahwa media telah mengedit gambar dia sedemikian rupa, sehingga dia tampak bersorak kegirangan ketika Serena kalah. Padahal, tegas Stephens, aksi yang dilakukannya tidak ada hubungannya dengan kekalahan Serena.
"Setelah saya di sepeda, dan kemudian saya berpikir, 'yang mereka rekam adalah itu?'. Ya, itu sedikit banyak. Kemudian mereka olah, tayangan di TV terdapat sedikit tambahan. Saya tidak berpikir itu adalah masalah besar. Terus melangkah. Dan siapa yang peduli?"
Stephens sendiri juga menderita kekalahan ketika berlaga di babak keempat Australia Terbuka. Menempati unggulan ke-13, Stephens disingkirkan juara bertahan Victoria Azarenka, Senin (20/1).
(nug)