Klub ISL dukung Timnas U-23
A
A
A
Sindonews.com - Dukungan rencana PSSI dan Badan Tim Nasional (BTN) mengirim tim nasional (timnas) U-23 Indonesia berlaga diajang Asian Games 2014, juga didapat dari klub-klub peserta Indonesia Super League (ISL). Klub menegaskan, siap mengirimkan pemain demi kepentingan skuad Garuda Muda, julukan timnas U-23.
PSSI dan BTN langsung bergerak cepat, setelah adanya sinyal akan mengirimkan kontingen keajang Asian Games. Berbagai keputusan penting baru saja diambil, salah satunya dengan menujuk Aji Santoso sebagai pelatih kepala timnas U-23 dibantu Mustaqim dan Muhammad Zein Alhadad yang ditunjuk sebagai asisten pelatih.
Dukungan untuk timnas U-23 juga disampaikan Persipura Jayapura, terkait kemungkinan adanya pemain tim Mutiara Hitam, julukan Persipura, dipanggil memperkuat skuad Garuda Muda. Lewat Ketua Umum (Ketum) Persipura, Benhur Tommy Mano, klub kebanggaan masyarakat Papua tersebut siap mengirimkan pemainnya untuk kepentingan timnas U-23 diajang Asian Games.
Walaupun berkomitmen siap melepas pemain demi kepentingan timnas U-23, Tommy Mano tetap berharap ada penjadwalan yang baik. Pria yang juga menjabat sebagai walikota Jayapura tersebut berharap, PT Liga Indonesia (Liga) bisa menetapkan jadwal yang baik agar Persipura tidak dirugikan terlalu banyak soal adanya pemanggilan para pemainnya ke timnas U-23. Apalagi selain berlaga di ISL, Persipura juga akan ambil bagian di Piala AFC 2014.
"Kami tidak ada masalah dengan pemanggilan pemain timnas U-23. Tapi pemain juga kami kontrak untuk membela tim. Jadi kami berharap PSSI dan PT Liga Indonesia bisa membuat jadwal yang tidak merugikan semua pihak," ungkap Tommy Mano, disela-sela Kongres Tahunan PSSI 2014 di Surabaya, Jawa Timur, kemarin.
"Sebab, meski sebagai pengurus kami harus melepas pemain demi kepentingan nasional, tapi tim ini juga harus bertanggung jawab kepada masyarakat. Maka dari itu, kami berharap adanya penjadwalan yang baik soal rencana pelatihan nasional dan saat event Asian Games berjalan. Tapi kami prinsipnya siap mensukseskan persiapan timnas Indonesia," lanjutnya.
Tidak hanya Persipura yang menyatakan siap mengirimkan pemain ke timnas U-23, namun hal yang sama juga disampaikan manajemen Persebaya Surabaya. Malahan, manajemen tim berjuluk Bajul Ijo tersebut, telah bersiap jika nantinya pemain-pemain seperti Alfin Tuasalamony dan Manahati Lestusen dipanggil untuk memperkuat skuad Garuda Muda diajang empat tahunan tersebut.
"Kami sudah antisipasi dengan mendatangkan pemain-pemain kelas satu sebanyak-banyaknya. Saya pikir, tidak akan menggangu kalau ada dua atau tiga orang pemain muda kami dibutuhkan ke timnas U-23. Dan RD (Rahmad Darmawan) pun, sudah paham soal masalah itu. Jadi saya rasa tidak ada jika pemanggilan itu dilakukan PSSI atau juga BTN," jelas Direktur Utama (Dirut) PT Mitra Muda Inti Berlian (MMIB), Diar Kusuma Putra.
PSSI dan BTN langsung bergerak cepat, setelah adanya sinyal akan mengirimkan kontingen keajang Asian Games. Berbagai keputusan penting baru saja diambil, salah satunya dengan menujuk Aji Santoso sebagai pelatih kepala timnas U-23 dibantu Mustaqim dan Muhammad Zein Alhadad yang ditunjuk sebagai asisten pelatih.
Dukungan untuk timnas U-23 juga disampaikan Persipura Jayapura, terkait kemungkinan adanya pemain tim Mutiara Hitam, julukan Persipura, dipanggil memperkuat skuad Garuda Muda. Lewat Ketua Umum (Ketum) Persipura, Benhur Tommy Mano, klub kebanggaan masyarakat Papua tersebut siap mengirimkan pemainnya untuk kepentingan timnas U-23 diajang Asian Games.
Walaupun berkomitmen siap melepas pemain demi kepentingan timnas U-23, Tommy Mano tetap berharap ada penjadwalan yang baik. Pria yang juga menjabat sebagai walikota Jayapura tersebut berharap, PT Liga Indonesia (Liga) bisa menetapkan jadwal yang baik agar Persipura tidak dirugikan terlalu banyak soal adanya pemanggilan para pemainnya ke timnas U-23. Apalagi selain berlaga di ISL, Persipura juga akan ambil bagian di Piala AFC 2014.
"Kami tidak ada masalah dengan pemanggilan pemain timnas U-23. Tapi pemain juga kami kontrak untuk membela tim. Jadi kami berharap PSSI dan PT Liga Indonesia bisa membuat jadwal yang tidak merugikan semua pihak," ungkap Tommy Mano, disela-sela Kongres Tahunan PSSI 2014 di Surabaya, Jawa Timur, kemarin.
"Sebab, meski sebagai pengurus kami harus melepas pemain demi kepentingan nasional, tapi tim ini juga harus bertanggung jawab kepada masyarakat. Maka dari itu, kami berharap adanya penjadwalan yang baik soal rencana pelatihan nasional dan saat event Asian Games berjalan. Tapi kami prinsipnya siap mensukseskan persiapan timnas Indonesia," lanjutnya.
Tidak hanya Persipura yang menyatakan siap mengirimkan pemain ke timnas U-23, namun hal yang sama juga disampaikan manajemen Persebaya Surabaya. Malahan, manajemen tim berjuluk Bajul Ijo tersebut, telah bersiap jika nantinya pemain-pemain seperti Alfin Tuasalamony dan Manahati Lestusen dipanggil untuk memperkuat skuad Garuda Muda diajang empat tahunan tersebut.
"Kami sudah antisipasi dengan mendatangkan pemain-pemain kelas satu sebanyak-banyaknya. Saya pikir, tidak akan menggangu kalau ada dua atau tiga orang pemain muda kami dibutuhkan ke timnas U-23. Dan RD (Rahmad Darmawan) pun, sudah paham soal masalah itu. Jadi saya rasa tidak ada jika pemanggilan itu dilakukan PSSI atau juga BTN," jelas Direktur Utama (Dirut) PT Mitra Muda Inti Berlian (MMIB), Diar Kusuma Putra.
(wbs)