Macan mengaum atau makin terbenam

Rabu, 12 Februari 2014 - 06:04 WIB
Macan mengaum atau makin terbenam
Macan mengaum atau makin terbenam
A A A
Sindonews.com - Persik Kediri menghadapi masalah besar dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2014. Setelah terjungkal di pertandingan kandang lawan Pelita Bandung Raya (PBR) akhir pekan lalu, kondisi mental Persik dalam keadaan terpuruk.
Sialnya, lawan yang dihadapi berikutnya adalah raksasa Persib Bandung yang kekuatannya tentu lebih perkasa dibanding PBR. Pada laga di Stadion Brawijaya, Rabu (12/2), Persik harus menghadapi tekanan ganda dan rawan terbenam lagi di depan publik sendiri.

Persik tidak memiliki potensi memadai jika dilihat dari progres selama ini. Kekalahan besar di Malang masih menyisakan luka di mental tim asuhan Hartono Ruslan. Peluang untuk bangkit pun rasanya sangat mungil karena seteru kali ini jauh lebih baik.

"Kami harus secepatnya melupakan kekalahan dan bermain bagus, itu cara satu-satunya. Tim masih terkejut karena kalah saat menghadapi PBR. Jika pemain semakin drop, maka situasinya akan jauh lebih buruk lagi," ucap Asisten Pelatih Persik Aris Budi Sulistyo.

Dirinya mengakui Macan Putih sama sekali tidak memiliki keunggulan jika dibanding Persib Bandung. Tapi setidaknya faktor tuan rumah sekaligus dukungan penuh Persikmania masih bisa dimanfaatkan untuk menambah spirit bertanding di Brawijaya.

Akankah ada perubahan besar di tim? Aris belum bisa memastikan. Dia hanya mengatakan Macan Putih butuh persiapan sangat serius sebelum menghadapi tim asal Kota Kembang. "Semua lini kami perbaiki. Disiplin jadi harga mati," tegasnya.

Persik berupaya memanfaatkan keuntungan rendahnya produktivitas Persib Bandung. Itu merupakan kelemahan nyata tim tamu selama ISL musim ini dari dua kemenangan dan sekali seri, Maung Bandung membutuhkan dua pinalti dan satu blunder lawan.

"Persib juga memiliki masalah, terutama penyelesaian akhir. Penting bagi kami untuk bermain rapat di pertahanan. Sejauh lawan tak mampu memcetak gol, kami memiliki kesempatan besar," tandas Aris Budi. Rencananya Persik tetap bermain ofensif di laga ini.

Pemain senior Persik Harianto mengajak timnya untuk lebih percaya diri dan tidak gemetar menyambut Persib Bandung. "Tim Persik memang belum membaik, tapi kami harus memberikan yang terbaik. Persik tidak boleh takut dengan siapa pun, dan semua tergantung kami sendiri," kata Harianto.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6814 seconds (0.1#10.140)