Cleverley jadi kambing hitam keterpurukan United
Kamis, 13 Februari 2014 - 16:27 WIB

Cleverley jadi kambing hitam keterpurukan United
A
A
A
Sindonews.com - Gelandang Manchester United, Tom Cleverley nampaknya mulai panas dengan sejumlah kritik yang diterimanya. Pemain berusia 24 tahun itu merasa menjadi kambing hitam atas performa melempem United pada musim ini.
Ya, musim ini menjadi musim yang cukup berat bagi Cleverley. Bukan hanya kehilangan tempat di skuat utama Setan Merah -julukan United-, tapi juga sejumlah kritik pedas yang dialamatkan padanya.
Bahkan sebuah akun twitter bernama @siralexstand menggalang petisi agar United menjual Cleverlay pada akhir musim ini. Akun tersebut bakal mengumpulkan 1000 tanda tangan untuk mendukung petisi tersebut.
Menanggapi hal itu Cleverley merasa menjadi kambing hitam atas kegagalan Setan Merah pada musim ini. Padahal ia merasa penampilannya cukup baik meski musim ini ia baru menyumbangkan satu gol untuk United.
“Ketika saya mulai mendapatkan kritik, itu sangat sakit. Tapi itu adalah sesuatu yang membuat saya harus belajar apalagi ketika tim sedang tidak tampil baik,” ungkap Cleverley seperti dikutip Here IS The City, Kamis (13/2).
“Saya merasa menjadi kambing hitam. Beberapa orang di media menyatakan pendapatnya. Mereka mengatakan saya tak berbuat banyak untuk tim,” pungkasnya.
Ya, musim ini menjadi musim yang cukup berat bagi Cleverley. Bukan hanya kehilangan tempat di skuat utama Setan Merah -julukan United-, tapi juga sejumlah kritik pedas yang dialamatkan padanya.
Bahkan sebuah akun twitter bernama @siralexstand menggalang petisi agar United menjual Cleverlay pada akhir musim ini. Akun tersebut bakal mengumpulkan 1000 tanda tangan untuk mendukung petisi tersebut.
Menanggapi hal itu Cleverley merasa menjadi kambing hitam atas kegagalan Setan Merah pada musim ini. Padahal ia merasa penampilannya cukup baik meski musim ini ia baru menyumbangkan satu gol untuk United.
“Ketika saya mulai mendapatkan kritik, itu sangat sakit. Tapi itu adalah sesuatu yang membuat saya harus belajar apalagi ketika tim sedang tidak tampil baik,” ungkap Cleverley seperti dikutip Here IS The City, Kamis (13/2).
“Saya merasa menjadi kambing hitam. Beberapa orang di media menyatakan pendapatnya. Mereka mengatakan saya tak berbuat banyak untuk tim,” pungkasnya.
(akr)