Pertarungan dua musuh lama
A
A
A
Sindonews.com - Pertarungan antara dua musuh lama akan tersaji di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, hari ini. Maung Bandung siap menerkam rival kuatnya Kerbau Sirah pada laga bertajuk Indonesian Super League (ISL) tersebut.
Sejak Semen Padang memilih hijrah ke liga tandingan, Indonesian Premier League (IPL), praktis membuat Persib Bandung tidak pernah lagi menguji perlawanan tim asal Sumatera itu. Terakhir mereka bertemu pada laga pembuka IPL, tahun 2011 lalu.
Kala itu laga keras tersaji saat Atep cs harus bermain sama kuat dengan tim besutan Nil Maizar itu dengan skor 1-1. Satu kartu merah pun dirogoh dari kantung sang pengadil lapangan untuk pemain sayap Persib, Zulkifli Syukur.
Uniknya, kedudukan 1-1 ini berturut-turut tersaji pada tiga laga terakhir kedua tim. Hal ini yang membuat betapa pertandingan diprediksi akan berjalan menarik.
Persib yang tampil beringas di empat pertandingan awal dengan mencetak tiga kemenangan dan satu hasil seri akan menghadapi tim dengan stamina prima. Seperti diketahui Semen Padang baru melakoni dua partai dan memiliki waktu jeda istirahat delapan hari.
Pelatih Persib Djadjang Nurjaman setuju jika pertandingan kali ini akan berlangsung menarik. Tiga poin menjadi target mutlak Djadjang untuk anak asuhnya meskipun tidak mudah. "Kita jujur main di kandang ingin menyerang ingin tiga poin dan kita sudah mempersiapkan itu," kata dia, kemarin.
Pelatih yang akrab disapa Djanur ini telah mengintruksikan kepada pemain untuk bermain menyerang sejak menit pertama. Persib pun terobsesi untuk memupus kutukan tidak pernah mencetak gol di babak pertama.
Pada latihan terakhir yang digelar di Mess Persib, Djanur menerapkan serangkaian skema penyerangan dari berbagai penjuru. Mulai dari gempuran di sisi sayap dengan mengandalkan lebar lapangan, serangan langsung ke jantung pertahanan lawan hingga strategi bola mati.
"Ini untuk mengantisipasi pemain jika buntu dalam mengkreasi serangan. Semua tim tentunya akan bermain rapat ketika berhadapan dengan kita," kata Djanur. "Kita lihat pemain banyak perkembangan."
Kembalinya bomber haus gol Persib, Coulibaly Djibril memberi nafas segar bagi tim. Satu penyerang lainnya, Ferdinand Sinaga, yang pada pertandingan melawan Persik Kediri lalu sempat ditarik keluar akibat cedera dipastikan kembali merumput.
Djanur sendiri sangat mengandalkannya, mengingat pemain bernomor 17 ini dinilai paling tahu kekuatan lawan. Ferdinand merupakan mantan mesin gol Semen Padang dengan 15 gol sekaligus mengantarkan tim menjuarai IPL.
"Ferdinand tadi juga bisa ikut latihan saya pikir besok dia bisa main. Saya jamin bisa main dan secara keseluruhan pemain siap. Termasuk Taufiq yang baru kembali ke Bandung karena tidak mendapat tiket pesawat dari Sidoarjo, kondisinya baik dan bisa bermain," pungkas dia.
Sejak Semen Padang memilih hijrah ke liga tandingan, Indonesian Premier League (IPL), praktis membuat Persib Bandung tidak pernah lagi menguji perlawanan tim asal Sumatera itu. Terakhir mereka bertemu pada laga pembuka IPL, tahun 2011 lalu.
Kala itu laga keras tersaji saat Atep cs harus bermain sama kuat dengan tim besutan Nil Maizar itu dengan skor 1-1. Satu kartu merah pun dirogoh dari kantung sang pengadil lapangan untuk pemain sayap Persib, Zulkifli Syukur.
Uniknya, kedudukan 1-1 ini berturut-turut tersaji pada tiga laga terakhir kedua tim. Hal ini yang membuat betapa pertandingan diprediksi akan berjalan menarik.
Persib yang tampil beringas di empat pertandingan awal dengan mencetak tiga kemenangan dan satu hasil seri akan menghadapi tim dengan stamina prima. Seperti diketahui Semen Padang baru melakoni dua partai dan memiliki waktu jeda istirahat delapan hari.
Pelatih Persib Djadjang Nurjaman setuju jika pertandingan kali ini akan berlangsung menarik. Tiga poin menjadi target mutlak Djadjang untuk anak asuhnya meskipun tidak mudah. "Kita jujur main di kandang ingin menyerang ingin tiga poin dan kita sudah mempersiapkan itu," kata dia, kemarin.
Pelatih yang akrab disapa Djanur ini telah mengintruksikan kepada pemain untuk bermain menyerang sejak menit pertama. Persib pun terobsesi untuk memupus kutukan tidak pernah mencetak gol di babak pertama.
Pada latihan terakhir yang digelar di Mess Persib, Djanur menerapkan serangkaian skema penyerangan dari berbagai penjuru. Mulai dari gempuran di sisi sayap dengan mengandalkan lebar lapangan, serangan langsung ke jantung pertahanan lawan hingga strategi bola mati.
"Ini untuk mengantisipasi pemain jika buntu dalam mengkreasi serangan. Semua tim tentunya akan bermain rapat ketika berhadapan dengan kita," kata Djanur. "Kita lihat pemain banyak perkembangan."
Kembalinya bomber haus gol Persib, Coulibaly Djibril memberi nafas segar bagi tim. Satu penyerang lainnya, Ferdinand Sinaga, yang pada pertandingan melawan Persik Kediri lalu sempat ditarik keluar akibat cedera dipastikan kembali merumput.
Djanur sendiri sangat mengandalkannya, mengingat pemain bernomor 17 ini dinilai paling tahu kekuatan lawan. Ferdinand merupakan mantan mesin gol Semen Padang dengan 15 gol sekaligus mengantarkan tim menjuarai IPL.
"Ferdinand tadi juga bisa ikut latihan saya pikir besok dia bisa main. Saya jamin bisa main dan secara keseluruhan pemain siap. Termasuk Taufiq yang baru kembali ke Bandung karena tidak mendapat tiket pesawat dari Sidoarjo, kondisinya baik dan bisa bermain," pungkas dia.
(wbs)