Polisi: El Clasico Indonesia tidak di Jabar

Polisi: El Clasico Indonesia tidak di Jabar
A
A
A
Sindonews.com - Beberapa hari kedepan pertandingan akbar antara Persib Bandung melawan Persija Jakarta akan digelar. Namun hingga saat ini keputusan pertandingan tersebut akan digelar dimana masih menjadi tanda tanya.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Martinus Sitompul, mengungkapkan, dari hasil kajian dan analisa terhadap beberapa kejadian sebelumnya maka hingga kini pihaknya belum bisa memberikan rekomendasi kepada Mabes Polri agar pertandingan digelar di Jawa Barat.
"Untuk di Kuningan itu bukan menjadi pilihan tempat pertandingan. Kami mengusulkan diluar (Jabar). Tapi Panpel (Panitia Pelaksana) berharap disini," jelasnya kepada wartawan, Kamis (20/2/2014).
Martin mengungkapkan, keinginan dari Panpel memang sebuah hal yang wajar. Namun pihak kepolisian sebagai pengelola keamaan tentu lebih mementingkan hal yang lebih luas dari dampat pertandingan itu.
"Kami menyampaikan analisis kajian kami. Sehingga kami tidak merekomendasikan untuk bertanding di wilayah Jabar," ucapnya.
Menurutnya, Mabes Polri sendiri tidak akan mengeluarkan izin lantaran Polda Jabar tidak memberikan rekomendasi apapun. Hal itu dilakukan lantaran pertandingan ini adalah pertandingan taraf nasional
"Kalau antar Kecamatan itu izinnya Polres. Kalau tingkat kabupaten/kota satu provinsi itu Polda. Dan kalau antar provinsi atau klub seperti ini, ini oleh Mabes," bebernya.
Seperti diketahui, akhir pekan ini rencananya Persib Bandung akan menjamu Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat. Namun kemarin muncul sebuah wacana jika pertandingan akan dipindah ke Kabupaten Kuningan.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Martinus Sitompul, mengungkapkan, dari hasil kajian dan analisa terhadap beberapa kejadian sebelumnya maka hingga kini pihaknya belum bisa memberikan rekomendasi kepada Mabes Polri agar pertandingan digelar di Jawa Barat.
"Untuk di Kuningan itu bukan menjadi pilihan tempat pertandingan. Kami mengusulkan diluar (Jabar). Tapi Panpel (Panitia Pelaksana) berharap disini," jelasnya kepada wartawan, Kamis (20/2/2014).
Martin mengungkapkan, keinginan dari Panpel memang sebuah hal yang wajar. Namun pihak kepolisian sebagai pengelola keamaan tentu lebih mementingkan hal yang lebih luas dari dampat pertandingan itu.
"Kami menyampaikan analisis kajian kami. Sehingga kami tidak merekomendasikan untuk bertanding di wilayah Jabar," ucapnya.
Menurutnya, Mabes Polri sendiri tidak akan mengeluarkan izin lantaran Polda Jabar tidak memberikan rekomendasi apapun. Hal itu dilakukan lantaran pertandingan ini adalah pertandingan taraf nasional
"Kalau antar Kecamatan itu izinnya Polres. Kalau tingkat kabupaten/kota satu provinsi itu Polda. Dan kalau antar provinsi atau klub seperti ini, ini oleh Mabes," bebernya.
Seperti diketahui, akhir pekan ini rencananya Persib Bandung akan menjamu Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat. Namun kemarin muncul sebuah wacana jika pertandingan akan dipindah ke Kabupaten Kuningan.
(wbs)