Persebaya simulasi strategi redam Persipura

Sindonews.com - Persebaya mulai memfokuskan diri menghadapi Persipura Jayapura meski pertandingan masih dua pekan lagi. Buktinya, simulasi strategi dijalankan dalam laga uji coba melawan Marwiltim (Marinir Wilayah Timur) di Lapangan Brigif Marinir, Gedangan, Sidoarjo, Kamis pagi (3/4).

Dalam laga uji coba yang disaksikan ratusan personel marinir, Persebaya sengaja tidak melakukan serangan frontal. Bukan mengalah, namun bagian dari skenario untuk meredam kekuatan tuan rumah Persipura yang menjadi lawan berikutnya di pentas Indonesia Primer League, 15 April mendatang.

''Ini uji coba pertama di jeda kompetisi. Yang pasti salah satu tujuannya, kita buat simulasi taktik untuk mengadapi calon lawan main kita, yaitu Persipura,''kata Manajer Coach Persebaya Rahmad Darmawan usai pertandingan.

Menghadapi Persipura apalagi di kandangnya, bagi Rahmad Darmawan tidak mungkin akan melakukan menerapkan permainan menyerang total.''Tak mungkin kita lawan Persipura dengan frontal. Kita tunggu lawan masuk ke wilayah kita. Lalu kita ganggu mereka di lini tengah,''ucapnya.

Selain mencoba strategi menunggu lawan menyerang, komposisi pemain juga sudah mengisyaratkan jika sudak fokus hadapi Persebaya. Salah satunya terlihat tidak memasang pemain belakang O.K. John sebagai starter. Sebab, pemain asing asal Nigeria itu dipastikan absen lawan Persipura karena akumulasi kartu.

Selain O.K. John, kapten tim Persebaya Greg Nwokolo juga hanya berada di pinggir lapangan setelah pulang dari mengikuti tur Timnas Indonesia ke Spanyol. Pemain termahal di pentas ISL itu lebih dulu balik ke tanah air lantaran cedera hamstring saat melawan Andorra.

Namun, simulasi belum bisa berjalan maksimal lantaran sebagian besar pemain inti masih membela Timnas. Di lini belakang, Ambrizal dipasang sebagai pengganti O.K. John. Sedangkan posisi yang ditinggalkan Ricardo Salampessy di isi pemain muda, Mario Vava Yagalo.

Dalam pertandingan kemarin dimenangkan Persebaya dengan skor telak 4-0. Jika dilihat dari daftar pencetak gol, tim berjuluk Bajol Ijo terlihat punya ketergantungan tinggi kepada Emmanuel ''Pacho'' Kenmogne. Terbukti dua gol disumbangkan pemain asal Kamerun yang musim lalu memperkuat Persija Jakarta.

Sedangkan dua gol lainnya digetarkan gelandang asal Paraguay, Julio Cesar Larrea Flores dan pemain muda, Wahyu Subo Seto. Adik kandung Fandi Eko Utomo itu masuk menggantikan M Ilham yang mengalami sesak napas. Namun meski hanya separo babak, penampilan Subo cukup mengesankan.

Usai laga melawan tim Marwiltim, Persebaya sebenarnya masih ingin melakukan uji coba lagi menghadapi Persekap Pasuruan. Namun sampai kemarin, belum ada kepastian dari tim Divisi Utama yang dibesut Danurwindo itu.''Masih tunggu konfirmasi dari Danurwindo,''ucap Asisten Manajer Persebaya, Amran Said Ali.