Penampilan Medina Garrigues/Shvedova semakin membaik
Senin, 07 April 2014 - 13:40 WIB
Penampilan Medina Garrigues/Shvedova semakin membaik
A
A
A
Sindonews.com - Pasangan Anabel Medina Garrigues (Spanyol)/Yaroslava Shvedova (Kazkhstan) harus menaklukkan tantangan gangguan cuaca pada awal laga melawan dua bersaudara dari Taiwan, Chan Hao-ching/Chan Yung-jan, di final Family Circle Cup 2014 di Charleston, Amerika Serikat, Minggu (6/4) waktu setempat.
Sempat diwarnai turunnya hujan, Garrigues/Shvedova dipaksa bekerja keras untuk merebut kemenangan 7-6(4) di set pembuka. Namun, pada set kedua, ketika hujan sudah mulai reda, Garrigues/Shvedova memastikan gelar juara, menyusul kemenangan 6-2. "Kami diberitahu itu akan hujan, dan jika kami berhenti, kami harus kembali pada lapangan lain," ucap Shvedova, dikutip laman WTA.
"Jadi, kami sangat senang bertahan di lapangan tengah, meskipun hujan di awal. Saya pikir seluruh set itu gerimis, tapi kami tidak mengeluh. Kami harus menyelesaikannya, karena saya memiliki penerbangan yang harus dilakukan hari ini!"
Trofi ini menjadi gelar ketiga Garrigues/Shvedova. Pada debutnya sebagai tim, Garrigues/Shvedova berhasil menjadi runner-up di Family Circle Cup 2012. Selanjutnya, mereka berhasil meraih gelar juara di Florianopolis pada 2013 dan 2014. Sementara, secara keseluruhan, Garrigues sudah mengoleksi 23 trofi ganda WTA, dan Shvedova mengumpulkan 11 gelar.
"Kami telah mencoba untuk memainkan semuanya secara bersama-sama, dan kami merasa sepertinya di setiap turnamen yang kami mainkan, kami semakin membaik," ucap Medina Garrigues.
"Di Australia kami tidak bermain dengan baik, tapi kami terus melangkah. Dalam Indian Wells kami menang satu babak. Dalam Miami kami memiliki match point di perempat final, dan kalah. Dan di sini kami memenangkan turnamen. Kami melihat bahwa kami membaik, jadi kami sangat senang."
Sementara itu, Chan bersaudara harus menuai kekalahan kedua dari tiga laga final yang mereka mainkan. Satu-satunya kemenangan final yang diperoleh Chan bersaudara adalah ketika mereka menjuarai Shenzhen Terbuka 2013.
Sempat diwarnai turunnya hujan, Garrigues/Shvedova dipaksa bekerja keras untuk merebut kemenangan 7-6(4) di set pembuka. Namun, pada set kedua, ketika hujan sudah mulai reda, Garrigues/Shvedova memastikan gelar juara, menyusul kemenangan 6-2. "Kami diberitahu itu akan hujan, dan jika kami berhenti, kami harus kembali pada lapangan lain," ucap Shvedova, dikutip laman WTA.
"Jadi, kami sangat senang bertahan di lapangan tengah, meskipun hujan di awal. Saya pikir seluruh set itu gerimis, tapi kami tidak mengeluh. Kami harus menyelesaikannya, karena saya memiliki penerbangan yang harus dilakukan hari ini!"
Trofi ini menjadi gelar ketiga Garrigues/Shvedova. Pada debutnya sebagai tim, Garrigues/Shvedova berhasil menjadi runner-up di Family Circle Cup 2012. Selanjutnya, mereka berhasil meraih gelar juara di Florianopolis pada 2013 dan 2014. Sementara, secara keseluruhan, Garrigues sudah mengoleksi 23 trofi ganda WTA, dan Shvedova mengumpulkan 11 gelar.
"Kami telah mencoba untuk memainkan semuanya secara bersama-sama, dan kami merasa sepertinya di setiap turnamen yang kami mainkan, kami semakin membaik," ucap Medina Garrigues.
"Di Australia kami tidak bermain dengan baik, tapi kami terus melangkah. Dalam Indian Wells kami menang satu babak. Dalam Miami kami memiliki match point di perempat final, dan kalah. Dan di sini kami memenangkan turnamen. Kami melihat bahwa kami membaik, jadi kami sangat senang."
Sementara itu, Chan bersaudara harus menuai kekalahan kedua dari tiga laga final yang mereka mainkan. Satu-satunya kemenangan final yang diperoleh Chan bersaudara adalah ketika mereka menjuarai Shenzhen Terbuka 2013.
(nug)
