Persepam gagal jajal lawan sepadan

Selasa, 08 April 2014 - 14:15 WIB
Persepam gagal jajal...
Persepam gagal jajal lawan sepadan
A A A
Sindonews.com - Persepam Madura United menjadi salah satu tim Jawa Timur yang tak mencicipi lawan sepadan saat berujicoba selama rehat Indonesia Super League (ISL). Sejauh ini, Persepam hanya menghadapi tim amatir untuk melihat progres mereka selama ditangani Arcan Iurie.
Dalam dua kali uji coba kontra Persepam U-21 serta gabungan PS HW dan PS Tunas Karya, Sape Kerap menuai kemenangan 2-0 dan 4-0. Sebenarnya kemenangan itu sangat wajar mengingat lawannya berada jauh di bawah level kompetisi ISL.

Tapi Pelatih Persepam Arcan Iurie menilai dua pertandingan itu sudah cukup menjadi referensi dalam merancang kekuatan baru. Walau tanpa lawan sepadan, misalnya tim-tim Divisi Utama, dia yakin Persepam bakal menemukan permainan terbaiknya.

''Kami kesulitan mendapat lawan yang kuat untuk uji coba. Sementara menghadapi tim amatir dan U-21. Saya rasa itu bukan masalah dan tim tetap siap menghadapi lanjutan ISL,''kata Arcan Iurie, pelatih berpaspor Moldova.

Dari dua laga itu dirinya mendapatkan banyak bahan evaluasi. Sejauh ini, lanjutnya, aspek yang masih perlu mendapatkan penanganan lebih ke faktor teknis. Yakni kerjasama antar lini, komunikasi di lapangan, serta organisasi tim. Sedangkan untuk aspek mental maupun fisik, dia melihat sudah tidak ada persoalan.

''Berdasar uji coba dua kali, Persepam tinggal melakukan perbaikan teknis. Jadi sebelum bertanding di ISL, saya fokuskan pada aspek ini,''tambah Arcan Iurie.

Pada dua uji coba yang telah dilakoni, Persepam memang belum bisa menampilkan kekuatan terbaik.
Dua pemain lokal, Fachrudin Wahyudi dan Slamet Nur Cahyo, baru kembali dari tugas di tim nasional. Sedangkan Aboubakar Sillah belum bergabung bersama tim. Pelatih yakin tim bakal terus berkembang ketika semua pemain utama bisa dilibatkan.

Manajer Persepam Achsanul Qosasi juga memberikan penilaian positif pada persiapan tim untuk kembali ke ISL. Setelah memantau langsung di dua uji coba tersebut, muncul keyakinan Sape Kerap bakal lebih kompetitif dan melupakan hasil buruk di ISL sebelumnya.

''Saya melihat ada peningkatan kinerja serta motivasi pemain setelah dilatih Arcan Iurie. Jelas masyarakat Madura ingin situasi itu bisa seterusnya dijaga, terutama di ISL. Lupakan hasil terdahulu dan Persepam harus bangkit,''beber Achsanul.

Persepam menjadi tim Jawa Timur yang mengambil langkah praktis setelah terperosok ke zona merah ISL wilayah timur. Daniel Roekito yang gagal memberikan pencapaian terbaik, digantikan Arcan Iurie ketika ISL baru memainkan enam pertandingan.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6374 seconds (0.1#10.140)