Marquez: Edwards kejutan pembalap muda

Sindonews.com - Bukan hanya Valentino Rossi yang kehilangan pembalap dedengkot Yamaha, Colin Edwards, tetapi Marc Marquez merasa warna MotoGP akan berkurang. Pasalnya Marquez memandang Edwards adalah salah seorang pembalap panutannya.

" Sedih tentu saja, tapi tetap saya pikir Colin bisa dibanggakan karirnya Dia mulai di kejuaraan dunia ketika saya berumur dua tahun [ tertawa ]," tutur juara dunia 2013 tersebut seperti dilansir,

" Yang bisa saya katakan tentang dia adalah bahwa ketika aku masih 15, dan saya pertama kali datang ke sini, dia sudah tahu saya dan itu adalah kejutan besar bagi pembalap muda. Dia adalah penggemar nyata dari sepeda motor. Selamat untuk karir Anda ! " tandasnya.

Pada tahun 2003, Colin menjalani debut pertamanya di ajang MotoGP bersama Aprilia dan pada tahun 2004, Colin mengikuti ajang MotoGP dan berpindah ke tim Honda. Pada tahun 2005-2007, Colin juga mengikuti ajang MotoGP namun kali ini bersama tim Yamaha sedangkan pada tahun 2008-2011, Colin mengikuti ajang MotoGP bersama tim Tech 3.

Sementara itu, dalam hal prestasi, Colin sudah mendapatkan berbagai penghargaan dimana pada tahun 90-an dirinya berhasil menjadi juara dalam ajang AMA kelas 250cc pada tahun1992, menjadi juara pada ajang Suzuka 8 Hour pada tahun1996, serta menjadi runner-up World Superbike bersama Honda pada tahun 1999.

Pada era 2000-an, Colin berhasil menjuarai ajang World Superbike bersama Honda pada tahun 2000, menjadi juara di ajang Suzuka 8 Hour dan menjadi runner-up pada ajang World Superbike bersama Honda pada tahun 2001, kembali menjuarai ajang Suzuka 8 Hour, serta menjadi runner-up di ajang World Superbike bersama Honda pada 2002.