Ikut tes resmi, Suzuki semakin pede
A
A
A
Sindonews.com - Suzuki jalani tes MotoGP usai balap resmi di sirkuit Circuit of the Americas di Austin, Texas kemarin (17/4). Suzuki menurunkan dengan Randy de Puniet dan mantan Juara Dunia GP 500cc, Kevin Schwantz ikut bergabung dengan Test Team Suzuki MotoGP.
De Puniet menyelesaikan total 62 lap pada hari terakhir , dengan waktu tercepat 2menit, 5.85 detik, hanya lebih dari setengah detik lebih cepat daripada sebelumnya.
De Puniet menempel Aleix Espargaro pembalap Yamaha dan Honda Gresini rookie Scott Redding .
" Saya senang bahwa kami telah menemukan peningkatan besar. Sekarang kita akan pergi ke Argentina yang merupakan sirkuit yang sama sekali baru, tapi aku senang kita akan pergi ke sana , " kata de Puniet ." kata de Puniet, seperti dilansir Crash, Jumat, (18/4).
Sementara itu, Schwantz berhasil menyelesaikan 11 lap dengan mencatatkan waktu lap terbaik 2 menit 12 .75 detik. “Saya mengendarai mesin MotoGP setelah sebelumnya mengendarai GSX – R1000 Superbike dan rasanya seperti pindah dari 500cc ke 250cc, mesin MotoGP begitu kecil ! Motor ini mampu membelok dan berakselerasi dengan baik, juga cepat. Saya bersenang-senang.” kata Schwantz.
“Saya pikir Suzuki harus balapan sekarang, semakin cepat akan semakin baik! Suzuki boleh saja sering uji coba, tapi dengan balapan, mereka akan memahami lebih banyak hal lagi.” lanjutnya.
“Sekarang saya ingin lebih fokus dengan GSX – R dan saya ingin terus bekerja untuk mempersiapkan balapan saya di Suzuka pada bulan Juli. Jadi besok saya hanya akan mengendarai GSX – R . “
De Puniet menyelesaikan total 62 lap pada hari terakhir , dengan waktu tercepat 2menit, 5.85 detik, hanya lebih dari setengah detik lebih cepat daripada sebelumnya.
De Puniet menempel Aleix Espargaro pembalap Yamaha dan Honda Gresini rookie Scott Redding .
" Saya senang bahwa kami telah menemukan peningkatan besar. Sekarang kita akan pergi ke Argentina yang merupakan sirkuit yang sama sekali baru, tapi aku senang kita akan pergi ke sana , " kata de Puniet ." kata de Puniet, seperti dilansir Crash, Jumat, (18/4).
Sementara itu, Schwantz berhasil menyelesaikan 11 lap dengan mencatatkan waktu lap terbaik 2 menit 12 .75 detik. “Saya mengendarai mesin MotoGP setelah sebelumnya mengendarai GSX – R1000 Superbike dan rasanya seperti pindah dari 500cc ke 250cc, mesin MotoGP begitu kecil ! Motor ini mampu membelok dan berakselerasi dengan baik, juga cepat. Saya bersenang-senang.” kata Schwantz.
“Saya pikir Suzuki harus balapan sekarang, semakin cepat akan semakin baik! Suzuki boleh saja sering uji coba, tapi dengan balapan, mereka akan memahami lebih banyak hal lagi.” lanjutnya.
“Sekarang saya ingin lebih fokus dengan GSX – R dan saya ingin terus bekerja untuk mempersiapkan balapan saya di Suzuka pada bulan Juli. Jadi besok saya hanya akan mengendarai GSX – R . “
(wbs)