Siap lanjutkan kemenangan
A
A
A
Sindonews.com -- Persepam Madura United bakal melaju kencang di lanjutan Indonesia Super League (ISL) kala menjamu Persiba Bantul di Gelora Bangkalan, Rabu (23/4). Kemenangan di laga sebelumnya membuat Persepam memiliki keyakinan bakal bisa menghabisi lawan kali ini.
Tim berjuluk Sape Kerap ketagihan tiga angka setelah menumbangkan Persiram Raja Ampat 2-1. Tekad untuk melahap habis angka di laga kandang putaran pertama pun menjadi menu utama Zaenal Arif dkk. Sayang Persepam dipastikan tidak komplit di laga kontra Persiba.
Full back Michael Orah kembali ke daftar cedera, sedangkan Silvio Escobar terkena skorsing karena kartu merah di laga sebelumnya. Ini menjadi persoalan utama bagi Pelatih Persepam Arcan Iurie di tengah situasi positif yang menyelimuti timnya.
"Masalah kami hanya absennya Michael (Orah) dan Silvio (Escobar). Saya masih terus memilih siapa yang paling siap menggantikan dua pemain itu. Dari aspek lain, semangat bertanding atau kondisi fisik, Persepam tidak ada persoalan," ujar Arcan Iurie, Selasa (22/4).
Melihat aset yang dimiliki Sape Kerap, semestinya Arcan tak kesulitan mendapatkan pemain alternatif. Posisi Orah bisa dijalankan Aditya Putra Dewa, sedangkan posisi striker bisa dibebankan kepada Alain Nkong untuk menemani Zaenal Arif.
Melihat keberhasilan formasi 3-5-2 saat mengalahkan Persiram, hampir dipastikan skema ini bakal dipertahankan. Intinya memperkuat lini tengah dan pertahanan, tanpa mengabaikan daya ofensif di lini depan. "Formasi kemungkinan tidak berubah walau menyesuaikan lawan," tukas pelatih asal Moldova.
Jose Jara Gonzales bakal menjadi prosesor di lapangan tengah yang mengatur distribusi bola ke lini depan. Dia bakal mendapatkan dukungan dari Slamet Nur Cahyo, gelandang dengan daya jelajah tinggi. Dengan formasi itu, Arcan menargetkan timnya bisa menguasai penuh permainan.
Yang menjadi kekhawatiran tuan rumah adalah mobilitas penyerang Persiba yakni Ngon A Djam, Emile Mbamba serta Ugik Sugianto. Ketiganya dinilai Arcan sangat eksplosif dan memiliki potensi mengancam gawang Gery Mandagi. "Marking harus bagus dan tak boleh ada yang lepas," demikian dia memginstruksikan.
Kapten Persepam Zaenal Arif mengajak rekan-rekannya untuk membawa semangat berlipat di Gelora Bangkalan. "Kami tak mudah dikalahkan saat bermain dengan semangat tinggi. Menghadapi Persiba, kami harus membawa semangat berlipat," tutur Zaenal Arif.
Dari kubu tamu, Pelatih Persiba Sajuri Sjahid mengatakan timnya menargetkan angka di Madura. Setelah gagal di kandang Persela Lamongan, kesempatan mendapatkan angka di Jawa Timur sangat kecil dan Persiba berharap ada keberuntungan di Pulau Garam.
"Sebelum berangkat ke Jawa Timur, target memperoleh angka kami tetapkan di kandang Persepam Madura United. Semoga anak-anak bisa lebih fokus. Secara permainan saya yakin kekuatan berimbang dan ada kesempatan bagi Persiba mendapat angka," urai Sajuri.
Persiba sendiri mengalami grafik menurun di laga away ke Jawa Timur dan masih menjadi juru kunci klasemen wilayah timur tanpa kemenangan sekali pun. Sebaliknya, grafik Persepam tengah menanjak setelah dinakhodai Arcan Iurie menggantikan Daniel Roekito.
Persepam MU(3-5-2):
Gery Mandagi (gk), Fachrudin Ariyanto, Aboubakar Sillah, Firly Apriansyah; Aditya Putra, Slamet Nur Cahyo, Jose Jara, Ade Suhendra, Nopendi; Alain Nkong, Zaenal Arif.
Persiba Bantul (4-4-2):
Wahyu Tri Nugroho (gk), Slamet Widodo, Eduardo Bizarro, Satrio Aji, Johan Ibo; Arwin Rabdha, Abdul Majid Mony, Ugik Sugiyanto, Jejen Zainal; Emile Mbamba, Ngon A Djam
Tim berjuluk Sape Kerap ketagihan tiga angka setelah menumbangkan Persiram Raja Ampat 2-1. Tekad untuk melahap habis angka di laga kandang putaran pertama pun menjadi menu utama Zaenal Arif dkk. Sayang Persepam dipastikan tidak komplit di laga kontra Persiba.
Full back Michael Orah kembali ke daftar cedera, sedangkan Silvio Escobar terkena skorsing karena kartu merah di laga sebelumnya. Ini menjadi persoalan utama bagi Pelatih Persepam Arcan Iurie di tengah situasi positif yang menyelimuti timnya.
"Masalah kami hanya absennya Michael (Orah) dan Silvio (Escobar). Saya masih terus memilih siapa yang paling siap menggantikan dua pemain itu. Dari aspek lain, semangat bertanding atau kondisi fisik, Persepam tidak ada persoalan," ujar Arcan Iurie, Selasa (22/4).
Melihat aset yang dimiliki Sape Kerap, semestinya Arcan tak kesulitan mendapatkan pemain alternatif. Posisi Orah bisa dijalankan Aditya Putra Dewa, sedangkan posisi striker bisa dibebankan kepada Alain Nkong untuk menemani Zaenal Arif.
Melihat keberhasilan formasi 3-5-2 saat mengalahkan Persiram, hampir dipastikan skema ini bakal dipertahankan. Intinya memperkuat lini tengah dan pertahanan, tanpa mengabaikan daya ofensif di lini depan. "Formasi kemungkinan tidak berubah walau menyesuaikan lawan," tukas pelatih asal Moldova.
Jose Jara Gonzales bakal menjadi prosesor di lapangan tengah yang mengatur distribusi bola ke lini depan. Dia bakal mendapatkan dukungan dari Slamet Nur Cahyo, gelandang dengan daya jelajah tinggi. Dengan formasi itu, Arcan menargetkan timnya bisa menguasai penuh permainan.
Yang menjadi kekhawatiran tuan rumah adalah mobilitas penyerang Persiba yakni Ngon A Djam, Emile Mbamba serta Ugik Sugianto. Ketiganya dinilai Arcan sangat eksplosif dan memiliki potensi mengancam gawang Gery Mandagi. "Marking harus bagus dan tak boleh ada yang lepas," demikian dia memginstruksikan.
Kapten Persepam Zaenal Arif mengajak rekan-rekannya untuk membawa semangat berlipat di Gelora Bangkalan. "Kami tak mudah dikalahkan saat bermain dengan semangat tinggi. Menghadapi Persiba, kami harus membawa semangat berlipat," tutur Zaenal Arif.
Dari kubu tamu, Pelatih Persiba Sajuri Sjahid mengatakan timnya menargetkan angka di Madura. Setelah gagal di kandang Persela Lamongan, kesempatan mendapatkan angka di Jawa Timur sangat kecil dan Persiba berharap ada keberuntungan di Pulau Garam.
"Sebelum berangkat ke Jawa Timur, target memperoleh angka kami tetapkan di kandang Persepam Madura United. Semoga anak-anak bisa lebih fokus. Secara permainan saya yakin kekuatan berimbang dan ada kesempatan bagi Persiba mendapat angka," urai Sajuri.
Persiba sendiri mengalami grafik menurun di laga away ke Jawa Timur dan masih menjadi juru kunci klasemen wilayah timur tanpa kemenangan sekali pun. Sebaliknya, grafik Persepam tengah menanjak setelah dinakhodai Arcan Iurie menggantikan Daniel Roekito.
Persepam MU(3-5-2):
Gery Mandagi (gk), Fachrudin Ariyanto, Aboubakar Sillah, Firly Apriansyah; Aditya Putra, Slamet Nur Cahyo, Jose Jara, Ade Suhendra, Nopendi; Alain Nkong, Zaenal Arif.
Persiba Bantul (4-4-2):
Wahyu Tri Nugroho (gk), Slamet Widodo, Eduardo Bizarro, Satrio Aji, Johan Ibo; Arwin Rabdha, Abdul Majid Mony, Ugik Sugiyanto, Jejen Zainal; Emile Mbamba, Ngon A Djam
(wbs)