Matikan Greg di luar kotak penalti

Rabu, 30 April 2014 - 04:38 WIB
Matikan Greg di luar kotak penalti
Matikan Greg di luar kotak penalti
A A A
Sindonews.com - Tim kepelatihan PSM Makassar punya cara tersendiri untuk mengantisipasi bomber Persebaya, Greg Nwokolo, saat bentrok di lanjutan Indonesia Super League (ISL) musim ini. Pemain naturalisasi asal Nigeria ini menjadi ancaman bagi jantung pertahanan Pasukan Ramang pada Jumat, (2/5) di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Apalagi, di laga sebelumnya melawan Perseru Serui, armada Persebaya menang telak 4-1. Greg juga mencetak gol sekaligus menjadi aktor dari empat gol yang bersang di gawang Perseru Serui. Bukan hanya itu, dari sembilan laga yang dijalani tim berjuluk Bajol Ijo ini, mantan pemain Arema Cronus tersebut sudah membukukan lima gol dan sembilan assist. Selain

Greg, lini bertahan PSM juga harus mengantisipasi Pacho Kenmogne, striker asal Kamerun ini sudah mencetak sembilan gol. Kedua pemain ini, hampir pasti diturunkan oleh Rahmad Darmawan, arsitek Persebaya di laga terakhir tersebut melawan PSM. Apalagi, di laga sebelumnya kedua pemain ini menjadi daya gedor andalan tim asal Kota Pahlawan tersebut.

Pelatih Kepala PSM Makassar Rudy William Keltjes mengatakan, dirinya sudah melakukan antisipasi terhadap gerakan Greg yang biasa masuk ke jantung pertahanan. "Pemain ini (Greg) harus dimatikan sebelum masuk ke kotak penalti," kata dia.

Berkaca pada tur Papua, pelatih asal Surabaya ini mengandalkan dua jangkat di lini pertahanan yakni Boman Irie Aime, dan Djayusman Triasdi, selain itu juga ada Agung Prasetyo, ketiga pemain ini bisa menjadi pilihan pelatih blasteran Indonesia-Belanda tersebut.

Selain itu, di dalam skuad yang dibawa ke Surabaya Rudy juga membawa Rachmat Latif yang sudah mulai pulih, serta I Ketut Mahendra yang bisa diandalkan menjadi pertahanan kokoh dilaga tersebut. Bukan hanya itu, tim kepelatihan juga masih mempercayakan duet bek sayap yakni Hendra Wijaya dan Razul Zainuddin di sisi pertahanan.

Rudy melanjutkan, di laga tersebut dirinya berusaha melakukan penguasaan bola, dan tidak mau terburu-buruh untuk melakukan serangan.''Kami akan berusaha bermain maksimal. Kalau anak-anak mau ikuti intruksi pasti bisa raih tiga poin,''tukasnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7227 seconds (0.1#10.140)
pixels