Niat terselubung Rossi dibaca Marquez

Sindonews.com - Marc Marquez tak bisa menyembunyikan kegembiraannya, setelah berhasil menaklukan balapan di Sirkuit Jerez, Spanyol, Minggu (4/5) kemarin. Ini merupakan kali pertama pemilik nomor kramat 93 itu menduduki podium pertama sejak tahun 2008 lalu.

Petualangan Marquez di ajang balap MotoGP musim ini, terbilang sukses. Betapa tidak, dari empat balapan awal, joki Repsol Honda itu tak pernah kehilangan sekalipun pole position bahkan podium pertama. Prestasi itu membuktikan bahwa Marquez memang pantas disebut sebagai favorit juara musim ini.

Singkat kata, menanggapi balapan di seri keempat musim ini. Pembalap yang dikenal dengan julukan Baby Alien itu mengaku senang. Dia bahkan beranggapan bahwa ini merupakan kemenangan yang sangat emosional.

Selain itu merupakan kemenangan perdana di depan pendukungnya, Marquez juga mengatakan agak sedikit memutar otak bagaimana mengamankan podium pertama di Jerez.

"Saya sangat senang. Ini adalah kemenangan yang berbeda, karena saya mengeluarkan seluruh kemampuan dan berjuang keras selama akhir pekan. Terlebih bahwa Dani Pedrosa, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo begitu dekat. Kemudian dalam balapan, saya tidak tahu mengapa saya merasa begitu baik," papar Marquez dikutip Crash, Selasa (6/5).

Sementara itu, disinggung soal pertarungannya dengan Rossi di awal balapan. Marquez menjawab cukup menikmatinya. Beruntung, tambah dia, dirinya sudah mengetahui niat terselubung pembalap Movistar Yamaha ketika dia berusaha memperlambat kecepatannya.

"Saya memulai balapan dengan baik, tapi ketika saya melihat bahwa Valentino Rossi mencoba untuk melewati saya di tikungan pertama. Saya sudah tahu niatnya, dan dia berusaha untuk memperlambat balapan, sehingga ia bisa mengontrol kecepatan."

"Tapi ketika saya terus membuntuti pergerakkannya dari belakang, saya menyadari bahwa saya bisa mendahului kecepatannya. Jadi saya mencoba untuk menyalip dia sesegera mungkin. Tapi saya dibuat terkejut, karena saya tidak mengharapkan dia membuka celah untuk saya," tukasnya.