Xabi Alonso absen di final Liga Champions
A
A
A
Sindonews.com - Real Madrid dipastikan tidak akan diperkuat oleh gelandang Xabi Alonso di final Liga Champions kontra Atletico Madrid pada 24 Mei 2014 mendatang, setelah banding atas dua kartu kuningnya di tolak oleh UEFA.
Alonso mendapatkan kartu kuning pada laga leg II semifinal melawan Bayer Muenchen di Allianz Arena, 29 April 2014. Dalam pertandingan yang berakhir kemenangan 4-0 untuk Madrid, penggawa timnas Spanyol itu menerima kartu kuning setelah melanggar Bastian Schweinsteiger pada menit ke-38. Ia pun tidak bisa bermain karena akumulasi kartu.
Madrid pun langsung mengajukan banding kepada UEFA terkait kartu kuning yang menimpa mantan gelandang Livrpool itu. Namun, badan sepak bola Eropa itu menolak banding Los Blancos.
"Menyusul protes yang diajukan Real Madrid terhadap peringatan (kartu kuning) pemain mereka, Xabi Alonso, pada leg kedua semifinal Liga Champions melawan Bayern Muenchen di Jerman, 29 April, Badan Kontrol dan Dispilin UEFA menyatakan protes tersebut tidak bisa diterima (Pasal 9 dan 50 dari Peraturan Disiplin UEFA)."
"Sebagai konsekuensi atas kartu kuning ketiganya, pemain asal Spanyol tersebut dilarang dan tidak layak untuk tampil di final Liga Champions melawan Atletico Madrid di Lisabon pada 24 Mei," jelas UEFA dalam pernyataan resminya.
Alonso mendapatkan kartu kuning pada laga leg II semifinal melawan Bayer Muenchen di Allianz Arena, 29 April 2014. Dalam pertandingan yang berakhir kemenangan 4-0 untuk Madrid, penggawa timnas Spanyol itu menerima kartu kuning setelah melanggar Bastian Schweinsteiger pada menit ke-38. Ia pun tidak bisa bermain karena akumulasi kartu.
Madrid pun langsung mengajukan banding kepada UEFA terkait kartu kuning yang menimpa mantan gelandang Livrpool itu. Namun, badan sepak bola Eropa itu menolak banding Los Blancos.
"Menyusul protes yang diajukan Real Madrid terhadap peringatan (kartu kuning) pemain mereka, Xabi Alonso, pada leg kedua semifinal Liga Champions melawan Bayern Muenchen di Jerman, 29 April, Badan Kontrol dan Dispilin UEFA menyatakan protes tersebut tidak bisa diterima (Pasal 9 dan 50 dari Peraturan Disiplin UEFA)."
"Sebagai konsekuensi atas kartu kuning ketiganya, pemain asal Spanyol tersebut dilarang dan tidak layak untuk tampil di final Liga Champions melawan Atletico Madrid di Lisabon pada 24 Mei," jelas UEFA dalam pernyataan resminya.
(dka)