Direktur Tim Yamaha Akui Salah Perhitungan

Sindonews.com - Direktur Movistar Yamaha, Massimo Meregalli angkat bicara soal keluhan yang dirasakan Valentino Rossi selama menjalani sesi latihan pertama dan kedua di Le Mans, Prancis, Jumat (16/5) kemarin.

Meregalli menerangkan tidak ada perubahan secara signifikan terhadap motor YZR M-1 sejak Rossi maupun Jorge Lorenzo menjalani tes pramusim pertama di Sirkuit Jerez, pekan lalu. Awalnya, tambah dia, sesi latihan ini berjalan dengan baik dan tim mengambil inisiatif untuk tidak melakukan perubahan.

Pada sesi kedua, tim mencoba menggunakan ban lembut. Sayangnya, kondisi trek berubah di FP2. Walhasil, sejumlah masalah pun bermunculan pada motor.

"Kami mulai latihan pertama hari ini dengan menggunakan motor yang sama seperti di tes Jerez pekan lalu. Kesan pertama yang kami dapat di FP1 cukup baik. Kami kemudian tidak membuat perubahan besar, karena kami menilai bahwa kondisi lintasan sudah cukup baik dan sudah sesuai dengan set-up motor kami. Sayangnya trek tidak berpihak kepada kita," ungkap Meregalli dikutip Crash, Sabtu (17/5).

"Kami membuat perubahan dengan menggunakan ban depan lembut pada sore hari dan disesuaikan elektronik, tetapi kita masih perlu membuat beberapa langkah ke depan untuk besok. Jorge sangat konsisten, posisinya selama menjalani sesi latihan tidak selalu mencerminkan penampilannya. Sedangkan Vale mengalami masalah lebih banyak terutama dengan set up, sehingga kami memiliki beberapa pekerjaan yang harus dilakukan agar dia mampu tampil kompetitif selama di sesi latihan ketiga dan kualifikasi," tukasnya.