Le Mans Terus Perpanjang Sejarah
A
A
A
Sindonews.com - MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans memiliki sejarah terpanjang di Grand Prix Racing dalam kalender FIM MotoGP. Tak ayal hal ini membuat Dorna Sports SL Carmelo Ezpeleta CEO bertemu dengan Claude dan Philibert Michy untuk menyetujui perpanjangan kontrak baru dan memastikan Grand Prix Perancis tetap masuk kalender MotoGP sampai dengan tahun 2021 .
Le Mans kali pertama menggelar event Grand Prix pada 1969. Ketika itu, balapan 500cc dimenangi oleh Giacomo Agistini, yang melakukan overlap terhadap semua pebalap. Le Mans sudah 26 kali menjadi tuan rumah Grand Prix, termasuk Vitesse du Mans pada 1991, yang merupakan satu-satunya musim di mana dua Grand Prix digelar di Perancis pada tahun yang sama
Claude dan Philibert Michy menyatakan : " Grand Prix Prancis adalah event internasional pada kalender MotoGP oleh karenanya kerjasama erat kami dengan Dorna Sports merupakan instrumen penting dalam membuat sukses, jadi kami sangat senang untuk memastikan masa depan putaran Perancis," tuturnya sperti dilansir situs resmi MotoGP
" Kami memiliki hubungan yang hebat dengan Claude Michy dan PHA dan Grand Prix Perancis terus membangun keberhasilannya seperti sirkuit legendaris Le Man , " kata Ezpeleta .
" Kami sangat senang untuk terus bekerja dengan Claude sampai 2021 dan mempertahankan GP kunci di kalender , " tambahnya .
MotoGP Parancis mempunyai catatan pembalap paling banyak menang di Le Mans adalah Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa, masing-masing empat kali di semua kelas. Lorenzo tiga kali juara di MotoGP dan sekali di 250cc. Sementara Pedrosa sekali juara MotoGP, dua kali 250cc, dan sekali 125cc.
Ada lima balapan di Le Mans yang dimenangi pembalap Perancis, yakni 125cc 1969 (Jean Aureal), 125cc 1979 (Guy Bertin), 350cc 1979 (Patrick Fernandez), 125cc 2008 (Mike di Megilo), dan Moto3 2012 (Louis Rossi).
Le Mans kali pertama menggelar event Grand Prix pada 1969. Ketika itu, balapan 500cc dimenangi oleh Giacomo Agistini, yang melakukan overlap terhadap semua pebalap. Le Mans sudah 26 kali menjadi tuan rumah Grand Prix, termasuk Vitesse du Mans pada 1991, yang merupakan satu-satunya musim di mana dua Grand Prix digelar di Perancis pada tahun yang sama
Claude dan Philibert Michy menyatakan : " Grand Prix Prancis adalah event internasional pada kalender MotoGP oleh karenanya kerjasama erat kami dengan Dorna Sports merupakan instrumen penting dalam membuat sukses, jadi kami sangat senang untuk memastikan masa depan putaran Perancis," tuturnya sperti dilansir situs resmi MotoGP
" Kami memiliki hubungan yang hebat dengan Claude Michy dan PHA dan Grand Prix Perancis terus membangun keberhasilannya seperti sirkuit legendaris Le Man , " kata Ezpeleta .
" Kami sangat senang untuk terus bekerja dengan Claude sampai 2021 dan mempertahankan GP kunci di kalender , " tambahnya .
MotoGP Parancis mempunyai catatan pembalap paling banyak menang di Le Mans adalah Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa, masing-masing empat kali di semua kelas. Lorenzo tiga kali juara di MotoGP dan sekali di 250cc. Sementara Pedrosa sekali juara MotoGP, dua kali 250cc, dan sekali 125cc.
Ada lima balapan di Le Mans yang dimenangi pembalap Perancis, yakni 125cc 1969 (Jean Aureal), 125cc 1979 (Guy Bertin), 350cc 1979 (Patrick Fernandez), 125cc 2008 (Mike di Megilo), dan Moto3 2012 (Louis Rossi).
(wbs)