Ronaldo Malu dengan Brazil

RIO DE JANEIRO - Legenda sepak bola Brazil Ronaldo malu dengan persiapan piala dunia di negaranya. Ia menyalahkan pemerintah yang dinilai lamban dan kerap menunda pengerjaan proyek yang akan dipakai untuk gelaran pesta akbar sepakbola empat tahunan itu.

Ronaldo yang merupakan anggota dari panitia lokal piala dunia (LOC) juga mengaku heran dengan banyak demonstrasi yang terjadi di negaranya. Menurutnya, para pendemo salah besar menjadikan piala dunia sebagai sarana untuk membuka kebobrokan pemerintahnya.

"Pada tahun 2007 FIFA memutuskan piala dunia di Brazil, Presiden ( Luiz Inacio ) Lula ( da Silva ) menandatangani segala sesuatunya dan semuanya setuju. Tapi mengapa sekarang penuh birokrasi," tutut Ronaldo kepada Reuters, Sabtu (24/4).

"Ini memalukan. Saya sangat malu. Ini adalah negara saya dan saya menyukai Brazil jadi tuan rumah. Kami tidak boleh menggambarkan yang buruk soal Brazil. Tapi kami harus melupakan itu semua. Kami sadar belum bisa menjadi tuan rumah yang baik."

Piala Dunia akan dipentaskan di 12 kota Brazil dari 12 Juni hingga 13 Juli mendatang. Sayangnya hingga kini semua persiapan belum juga sempurna. Bahkan soal transportasi dari dan ke stadion juga masih belum selesai begitu juga dari dan ke bandara.