Marquez Berusaha Hilangkan Trauma
A
A
A
MUGELLO - Pengalaman tejatuh di Sirkuit Mugello tahun lalu membuat Marc Marquez ketar-ketir jelang menghadapi seri ke-6 di Mugello, Minggu, (1/6). Marquez mengangap Sirkuit Mugello memiliki banyak kesulitan.
" Kami akan mencoba untuk melakukan yang terbaik dan mencoba untuk berjuang untuk kemenangan tetapi jika itu tidak mungkin, kita harus bisa selesaikan lap saja," tutur Marquez seperti dilansir Autosport, Rabu (28/5).
" Kami tidak akan memenangkan setiap perlombaan. Walaupun kami sedang berada dalam momen yang sangat baik sekarang, tapi kita tidak bisa melupakan masa lalu. Di Mugello OK, namun Sirkuit terlihat mudah dari luar, namun jika kita berada di dalamnya begitu sulit," tandasnya.
Di Mugello tahun 2013, Jorge Lorenzo sukses mengasapi pimpinan klasemen sementara, Dani Pedrosa, yang harus puas finis di tempat kedua. Pedrosa gagal memberikan perlawanan sengit terhadap Lorenzo ketika juara dunia dua kali tersebut menjauh dari kejarannya pada pertengahan lomba.
Hasil berbanding terbalik justru didapatkan oleh rekan satu tim Lorenzo, Valentino Rossi. Sang local hero terjatuh pada tikungan kedua Sirkuit Mugello setelah sebelumnya bersenggolan dengan Alvaro Bautista saat lomba belum genap menyelesaikan satu putaran.
Nasib yang lebih tragis menimpa Marquez. Pembalap rookie fenomenal tersebut terjatuh saat lomba tinggal menyisakan tiga putaran lagi. Kecelakaan tunggal yang dialami Marquez terjadi saat ia sedang berada di posisi kedua sementara.
Marquez mengakui akan sulit baginya untuk mempertahankan awal yang sempurna untuk musim 2014 tapi ia yakin akan pergi agak halus dibanding pada 2013 .
" Kami akan mencoba untuk melakukan yang terbaik dan mencoba untuk berjuang untuk kemenangan tetapi jika itu tidak mungkin, kita harus bisa selesaikan lap saja," tutur Marquez seperti dilansir Autosport, Rabu (28/5).
" Kami tidak akan memenangkan setiap perlombaan. Walaupun kami sedang berada dalam momen yang sangat baik sekarang, tapi kita tidak bisa melupakan masa lalu. Di Mugello OK, namun Sirkuit terlihat mudah dari luar, namun jika kita berada di dalamnya begitu sulit," tandasnya.
Di Mugello tahun 2013, Jorge Lorenzo sukses mengasapi pimpinan klasemen sementara, Dani Pedrosa, yang harus puas finis di tempat kedua. Pedrosa gagal memberikan perlawanan sengit terhadap Lorenzo ketika juara dunia dua kali tersebut menjauh dari kejarannya pada pertengahan lomba.
Hasil berbanding terbalik justru didapatkan oleh rekan satu tim Lorenzo, Valentino Rossi. Sang local hero terjatuh pada tikungan kedua Sirkuit Mugello setelah sebelumnya bersenggolan dengan Alvaro Bautista saat lomba belum genap menyelesaikan satu putaran.
Nasib yang lebih tragis menimpa Marquez. Pembalap rookie fenomenal tersebut terjatuh saat lomba tinggal menyisakan tiga putaran lagi. Kecelakaan tunggal yang dialami Marquez terjadi saat ia sedang berada di posisi kedua sementara.
Marquez mengakui akan sulit baginya untuk mempertahankan awal yang sempurna untuk musim 2014 tapi ia yakin akan pergi agak halus dibanding pada 2013 .
(wbs)