PSS Tak Mau Rotasi Skuad Inti

SLEMAN - PSS Sleman tak mau ambil risiko dalam dua laga di Tur Blitar untuk melakukan rotasi pemain. Hanya dengan jeda waktu dua hari pertandingan, stamina pemain inti pun dirasa tak akan terlalu terganggu.

''Dua laga ini kita jadikan starter semua. Kalaupun ada pergantian pemain, itu hanya sedikit. Semua pemain kita siap dan tidak ada yang cedera,''kata Asisten Pelatih PSS, Edy Broto, Rabu (28/5).

Usai laga pertama yaitu melawan tuan rumah PSBI Blitar, seluruh kekuatan pun akan dijaga. Dilakukan recovery untuk menghadapi laga selanjutnya, pada Jumat (31/5) nanti melawan PSBK Blitar. ''Kita akan jaga stamina mereka. Fisik tidak akan terganggu. Kita tidak akan mengambil risiko,''ucapnya.

Bahkan, meski baru saja menggaet pemain baru, yaitu Dicky Prayoga di gelandang serang dan Satrio Aji di wingback, keduanya masih belum diberi kesempatan di dua laga awal putaran kedua ini. Rencananya, mereka nanti baru akan diturunkan ketika laga kandang, yaitu menjamu Persinga Ngawi pada 4 Juni mendatang.

Meskipun Satrio Aji merupakan wajah lama di skuad berjuluk Elang Jawa tersebut. Dirinya sempat membawa tim ini menjuara Divisi Utama Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) pada musim 2013 lalu. Namun, setengah musim kemudian, dirinya sempat hengkang ke Persiba Bantul yang ikut kompetisi Indonesia Super League (ISL).

Sementara, Dicky Prayoga pada putaran pertama lalu memperkuat PSBK Blitar. Dia digaet PSS untuk menggantikan posisi Eli Nasuka yang belum lama ini dicoret oleh manajemen. ''Mereka di dua pertandingan ini belum main. Nanti, kalau sudah siap dan menyatu dengan tim baru akan kita turunkan,''ujarnya.

Tidak adanya rotasi pemain ini, lanjut Edy, agar ambisinya mencuri poin bisa digapainya. Paling tidak, dengan skuad inti, kesempatan akan semakin besar.''Kita curi poin semua di dua pertandingan ini,''tuturnya.