Setiap Pemain Wajib Lakukan Tes Narkoba

Rabu, 04 Juni 2014 - 13:36 WIB
Setiap Pemain Wajib Lakukan Tes Narkoba
Setiap Pemain Wajib Lakukan Tes Narkoba
A A A
LAUSANNE - FIFA sebagai otoritas tertinggi sepak bola dunia memiliki misi untuk memastikan bahwa setiap pemain yang berlaga di Piala Dunia harus melakukan tes narkoba. Ini merupakan kali pertama bagi FIFA mewajibkan setiap pemain menyerahkan hasil tes darah dan urine yang menyatakan bahwa mereka tidak terlibat dalam pemakaian obat-obatan terlarang.

Seperti dilansir Channelnewsasia, Rabu (4/6) sejak Maret lalu tim FIFA yang terdiri dari dokter dan perawat telah melaksanakan tes darah dan urine secara acak di kamp-kamp pelatihan tim nasional peserta Piala Dunia Brazil.

Minggu lalu FIFA dikabarkan sudah mengunjungi kamp-kamp pelatihan timnas Argentina dan Perancis yang sedang mempersiapkan diri untuk ikut serta dalam turnamen Piala Dunia. Bintang sepak bola Argentina seperti Lionel Messi diberitakan telah diambil sampel darahnya untuk diperiksa.

Selain Messi, beberapa pemain seperti bintang Brazil Neymar, kapten Italia Gianluigi Buffon dan pemain Spanyol Andres Iniesta telah memberikan sampel darah dan urine mereka. Tes ini dilakukan untuk menjaga profesionalisme para pemain.

Dalam tes ini FIFA melakuaknnya dengan cara mencari perbedaan dalam hemoglobin dan sel darah merah yang bisa menunjukkan EPO doping atau upaya terlarang lainnya untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Jenis-jenis tes ini juga sudah digunakan dalam cabang olah raga seperti bersepeda dan atletik .

Sejauh ini FIFA yang diwakili Jiri Dvorak selaku kepala medis FIFA dalam sebuah wawancara mengklaim hasil tes tersebut tidak ada yang mengkhawatirkan dan belum ada pemain yang terbukti menggunakan obat terlarang.

" Kita dapat menguji siapa saja, kapan saja, di mana saja dan beberapa kali, sejauh ini tidak ada yang mengkhawatirkan.” ujar Jiri Dvorak.

Jauh sebelumnya kasus narkoba pernah mencoreng kemegahan Piala Dunia, adalah Bintang Argentina Diego Maradona dikirim pulang dari Piala Dunia 1994 setelah dites positif menggunakan narkoba.Ganja dan kokain telah menjadi momok yang menghancurkan sepak bola dalam beberapa tahun terakhir.
(dka)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4382 seconds (0.1#10.140)