Yamaha Jadikan Lorenzo Lebih Berbahaya
Yamaha Jadikan Lorenzo Lebih Berbahaya
A
A
A
MUGELLO - Perlawanan sengit Jorge Lorenzo guna menghadang laju Marc Marquez memang patut diancungi jempol. Kendati harus kalah di trek lurus lap terakhir Sirkuit Mugello, Italia hari Minggu lalu namun tetap aksi Lorenzo membuat Marc Marquez bekerja ekstra keras.
Pertarungan sengit dengan Lorenzo bagi Marquez memang tak dapat dihindari namun Marquez lebih beruntung karenanya motornya lebih kuat dibandingkan YZR M-1 milik Lorenzo yang melempem di trek lurus.
"Saya pikir dia sekarang merasa jauh lebih yakin bahwa ia dapat melakukannya lagi karena motor kami sudah bisa menyaingi kecepatan Honda, terutama untuk ban baru dan aturan baru," tutur Manager Tim Movistar Yamaha, Zeelenberg kepada motogp.com.
" Itu sedikit kombinasi Dia merasa sangat nyaman dengan motor, ia sudah merasa jauh lebih baik daripada ras sebelumnya,"
Marquez tahu melawan Lorenzo akan menimbulkan masalah pasalnya Marquez tahu pasti Lorenzo akan memberi perlawanan. Marquez sempat berada di belakang Lorenzo, namun pembalap berusia 21 tahun itu mampu menyalip Lorenzo di dua lap terakhir. Pertempuran tanpa henti, membuat Marquez sering memanfaatkan gigi keenam panjang untuk melewati pembalap Yamaha. Hal inilah yang membuat Tim Yamaha yakin Lorenzo bisa mematahkan dominasi Marquez.
" Kami membuat langkah yang tepat dengan motor, meskipun ia tidak mampu mengendalikan motornya, namun ia mampu melawannya"
Seperti diketahui, Usai balap Marquez mengungkapkan bahwa kelemahan Yamaha di trek lurus yang kalah kencang dari Honda. Alasan Marquez cukup beralasan karena begitu Marquez membalap Valentino Rossi jarak antara Marquez dan The Doctor begitu mencolok hampir dengan selisih waktu hampir 2 detik.
" Itu adalah pertempuran besar tapi kali ini saya hanya menikmatinya ketika saya melewati garis finish karena Jorge sangat kuat dan saya mendorong penuh dan hampir jatuh di setiap sudut . Itu sangat sulit. Kami memiliki beberapa kontak kecil yang menarik perhatian saya dan setelah itu kami melakukan pertempuran benar-benar baik dan di lap terakhir saya mendorong untuk mencoba menyalip pada trek lurus dengan memanfaatkan celah kecil yang dibuat Lorenzo. " tutup Marquez
Pertarungan sengit dengan Lorenzo bagi Marquez memang tak dapat dihindari namun Marquez lebih beruntung karenanya motornya lebih kuat dibandingkan YZR M-1 milik Lorenzo yang melempem di trek lurus.
"Saya pikir dia sekarang merasa jauh lebih yakin bahwa ia dapat melakukannya lagi karena motor kami sudah bisa menyaingi kecepatan Honda, terutama untuk ban baru dan aturan baru," tutur Manager Tim Movistar Yamaha, Zeelenberg kepada motogp.com.
" Itu sedikit kombinasi Dia merasa sangat nyaman dengan motor, ia sudah merasa jauh lebih baik daripada ras sebelumnya,"
Marquez tahu melawan Lorenzo akan menimbulkan masalah pasalnya Marquez tahu pasti Lorenzo akan memberi perlawanan. Marquez sempat berada di belakang Lorenzo, namun pembalap berusia 21 tahun itu mampu menyalip Lorenzo di dua lap terakhir. Pertempuran tanpa henti, membuat Marquez sering memanfaatkan gigi keenam panjang untuk melewati pembalap Yamaha. Hal inilah yang membuat Tim Yamaha yakin Lorenzo bisa mematahkan dominasi Marquez.
" Kami membuat langkah yang tepat dengan motor, meskipun ia tidak mampu mengendalikan motornya, namun ia mampu melawannya"
Seperti diketahui, Usai balap Marquez mengungkapkan bahwa kelemahan Yamaha di trek lurus yang kalah kencang dari Honda. Alasan Marquez cukup beralasan karena begitu Marquez membalap Valentino Rossi jarak antara Marquez dan The Doctor begitu mencolok hampir dengan selisih waktu hampir 2 detik.
" Itu adalah pertempuran besar tapi kali ini saya hanya menikmatinya ketika saya melewati garis finish karena Jorge sangat kuat dan saya mendorong penuh dan hampir jatuh di setiap sudut . Itu sangat sulit. Kami memiliki beberapa kontak kecil yang menarik perhatian saya dan setelah itu kami melakukan pertempuran benar-benar baik dan di lap terakhir saya mendorong untuk mencoba menyalip pada trek lurus dengan memanfaatkan celah kecil yang dibuat Lorenzo. " tutup Marquez
(wbs)
Explore More