Laskar Sultan Agung Cari Poin di Balikpapan

SAMARINDA - Persiba Bantul melupakan kekalahan telak dari Mitra Kukar. Laskar Sultan Agung ngin mencuri tiga poin saat menantang tuan rumah Putra Samarinda (Pusam) pada Rabu (11/6). Anak-anak asuhan Sajuri Syahid itu diinstruksikan untuk tidak bermain keras guna menghindari sanksi kartu.
Asisten Pelatih Persiba Bantul, Didik Listiyantara mengatakan, realitas kondisi timnya memang sedang terpuruk dari kekalahan beberapa kali kekalahan yang dialaminya. Terakhir, atas Mitra Kukar dengan skor 4-0.''Realitasnya memang kondisi kita memang sedang terpuruk, lupakan kekalahan kemarin. Kita tetap berusaha untuk memotivasi para pemain agar bisa lebih baik,''kata dia, Selasa (10/6).

Bertandang ke kandang Pesut Mahakam, sebutan Pusam, nanti, pihaknya juga bertekad untuk mencuri poin penuh. Selain itu, jangan sampai para pemainnya melakukan pelanggaran yang berujung kartu kuning atau merah.

Pasalnya, hampir di setiap pertandingan, para pemain Persiba selalu saja mendapatkan kartu dari pengadil lapangan. Ini akan merugikan tim, jika ada yang sampai harus menjalani larangan pertandingan karena akumulasi kartu.

Seperti saat lawan Mitra Kukar lalu, Arbadin pemain di posisi gelandang bertahan yang baru menjalani debutnya dengan Laskar Sultan Agung, mendapat dua kali kartu kuning dan harus dikeluarkan oleh wasit. Selain itu, juga bek asingnya, George Oyedepo juga terkena kartu kuning.

Laga sebelumnya saat menjamu Persela Lamongan, tiga pemain Persiba mendapatkan kartun kuning. Diantaranya, Emile Mbamba, Stevie Bonsapia, serta Johan Manaji.''Jangan sampai ada kartu terhadap pemain kita, karena hanya akan merugikan tim saja. Tadi sudah kita instruksikan untuk lebih berhati-hati. Ini laga tandang, dan sangat riskan,''tuturnya.