Kapten Uruguay Sebut Hukuman Suarez Melanggar HAM
A
A
A
RIO DE JANEIRO - Hukuman FIFA terhadap penyerang Uruguay, Luis Suarez memang mendapat berbagai sikap pro dan kontra dari berbagai pihak. Kali ini, giliran kapten Uruguay, Diego Lugano yang mengatakan jika hukuman Suarez telah melanggar HAM.
Suarez dihukum akibat aksi gigit bahu bek Italia, Giorgio Chiellini dalam laga pemungkas Grup D antara Italia vs Uruguay. Atas insiden tersebut, penyerang yang merumput bersama Liverpool itu dihukum larangan bermain selama empat bulan dan terkena denda sebesar Rp 1,3 Miliar.
Selain hukuman tersebut, ruopanya FIFA juga melarang Suarez terlibat dalam berbagai kegiatan sepak bola. Bahkan federasi sepak bola dunia tersebut juga melarang peman berusia 27 tahun itu berada di markas Uruguay selama di Brazil sehingga harus dipulangkan ke Uruguay.
Menanggapi hal tersebut, Lugano mengaku hukuman FIFA kepada Suarez tak setimpal dengan asas kemanusiaan. Bahkan pemain West Bromwuch Albion itu mengatakan jika hukuman Suarez takkan didapat oleh penjahat berat sekalipun.
"Ini adalah pelanggaran hak asasi manusia jika ada seorang pemain yang tidak bisa masuk ke stadion di mana ada 80.000 orang pendukungnya atau ke sebuah hotel dengan rekan satu timnya, ditambah ia tidak dapat bekerja selama empat bulan," ucap Godin seperti dilansir The Guardian, Minggu (29/6)
"Dia mematuhi aturan, tapi ini adalah suatu kebiadaban. Bahkan penjahat tidak akan menerima hukuman ini," gerutu lugano.
Suarez dihukum akibat aksi gigit bahu bek Italia, Giorgio Chiellini dalam laga pemungkas Grup D antara Italia vs Uruguay. Atas insiden tersebut, penyerang yang merumput bersama Liverpool itu dihukum larangan bermain selama empat bulan dan terkena denda sebesar Rp 1,3 Miliar.
Selain hukuman tersebut, ruopanya FIFA juga melarang Suarez terlibat dalam berbagai kegiatan sepak bola. Bahkan federasi sepak bola dunia tersebut juga melarang peman berusia 27 tahun itu berada di markas Uruguay selama di Brazil sehingga harus dipulangkan ke Uruguay.
Menanggapi hal tersebut, Lugano mengaku hukuman FIFA kepada Suarez tak setimpal dengan asas kemanusiaan. Bahkan pemain West Bromwuch Albion itu mengatakan jika hukuman Suarez takkan didapat oleh penjahat berat sekalipun.
"Ini adalah pelanggaran hak asasi manusia jika ada seorang pemain yang tidak bisa masuk ke stadion di mana ada 80.000 orang pendukungnya atau ke sebuah hotel dengan rekan satu timnya, ditambah ia tidak dapat bekerja selama empat bulan," ucap Godin seperti dilansir The Guardian, Minggu (29/6)
"Dia mematuhi aturan, tapi ini adalah suatu kebiadaban. Bahkan penjahat tidak akan menerima hukuman ini," gerutu lugano.
(wbs)