Sean Gelael Menuju Seri Formula 3 di Rusia
A
A
A
JAKARTA - Setelah menyelesaikan balapan di sirkuit terkenal dan bersejarah seperti Spa Francorchamps di Belgia dan Norisring di Jerman, Sean Gelael dan para pesaingnya pada ajang FIA Formula 3 Eropa, melanjutkan perjalanannya ke Rusia. Sean dan para pembalap akan bertarung di sirkuit baru, Moscow Raceway, pada 11 – 13 Juli.
Ini adalah pertama kalinya sebuah Kejuaraan Formula 3 Internasional diadakan di Rusia. Dan, Sirkuit Moscow Raceway sendiri baru dibangun beberapa tahun lalu dan mengadakan lomba pertamanya di tahun 2012.
Sean bersama dengan Tim Jagonya Ayam with Carlin akan menjajal fasilitas kali pertama modern ini. Sirkuit itu sendiri terletak di 120 km arah barat Moscow.
Meskipun demikian, saat mobil-mobil balap formula 3 ini berada di lintasan pada hari Jumat untuk melakukan latihan bebas tim dan para pebalap sebenarnya sudah memiliki pengetahuan yang cukup tentang layout lintasan dan tantangan-tantangan apa yang akan muncul nantinya.
Tim Carlin sudah pernah berada di Moscow Raceway yang diwakili Tim World Series by Renault. Meski kendaraannya tidak serupa dengan kendaraan Dallara – Volkswagen milik Sean tetapi informasi yang sudah dikumpulkan tentu akan sangat berguna. Selain itu, beberapa rekan Sean di Carlin juga sudah pernah bertanding di sirkuit ini pada ajang Formula Renault 2.0 Eurocup.
“Apa yang biasanya kita lakukan dalam sebuah pertandingan tidak akan berbeda dengan di Moscow Raceway” terang engineer Sean, Jose Lopez Garcia dalam rilis yang diterima Sindonews.com. “Kami sudah memiliki dasar yang kuat tentang setingan mobil, jadi kita akan mulai dengan itu dan melihat bagaimana hasilnya”
“Kami memiliki banyak video tentang lintasan ini dari seri-seri balapan yang lain, termasuk dari tim World Series by Renault kami. Pebalap-pebalap lainnya dalam tim kami juga sudah pernah bertanding di lintasan ini, jadi mereka akan mampu memberikan tips-tips yang bermanfaat. Dan tentu saja kami akan memastikan para pebalap kami melakukan banyak putaran melalui latihan mempergunakan simulator”
Tidak hanya seperti sebuah permainan komputer, simulator adalah alat canggih yang sangat membantu para pebalap untuk mempelajari lintasan dengan menggunakan mobil Formula 3 virtual, walaupun tidak akan pernah bisa benar-benar sama dengan kondisi lintasan ataupun cuaca yang harus dihadapi pada keadaan sebenarnya.
“Kadang-kadang kita mencoba gear ratio yang berbeda,” kata Jose, “tetapi kadang-kadang para pebalap ini hanya bersenang-senang. Awalnya, mereka akan berlatih keras, selanjutnya mereka akan saling mengalahkan satu dengan lainnya. Tetapi saat sudah berakhir, mereka akan memiliki dasar yang baik tentang lintasan ini, dari video, dari tim, dari simulator dan juga masukan-masukan dari para pebalap lain. Dan di dunia nyata, mereka akan mengetahuinya, apakah semuanya berjalan dengan baik atau tidak.
Dengan pencapaian terbaiknya di Kejuaraan FIA Formula 3 Eropa, saat finish ke enam di Norisring, tentu saja Sean akan datang ke Moscow Raceway dengan kepercayaan diri tinggi. Dan seluruh persiapan yang dilakukan oleh Tim Jagonya Ayam with Carlin harus dapat membuktikannya.
Ini adalah pertama kalinya sebuah Kejuaraan Formula 3 Internasional diadakan di Rusia. Dan, Sirkuit Moscow Raceway sendiri baru dibangun beberapa tahun lalu dan mengadakan lomba pertamanya di tahun 2012.
Sean bersama dengan Tim Jagonya Ayam with Carlin akan menjajal fasilitas kali pertama modern ini. Sirkuit itu sendiri terletak di 120 km arah barat Moscow.
Meskipun demikian, saat mobil-mobil balap formula 3 ini berada di lintasan pada hari Jumat untuk melakukan latihan bebas tim dan para pebalap sebenarnya sudah memiliki pengetahuan yang cukup tentang layout lintasan dan tantangan-tantangan apa yang akan muncul nantinya.
Tim Carlin sudah pernah berada di Moscow Raceway yang diwakili Tim World Series by Renault. Meski kendaraannya tidak serupa dengan kendaraan Dallara – Volkswagen milik Sean tetapi informasi yang sudah dikumpulkan tentu akan sangat berguna. Selain itu, beberapa rekan Sean di Carlin juga sudah pernah bertanding di sirkuit ini pada ajang Formula Renault 2.0 Eurocup.
“Apa yang biasanya kita lakukan dalam sebuah pertandingan tidak akan berbeda dengan di Moscow Raceway” terang engineer Sean, Jose Lopez Garcia dalam rilis yang diterima Sindonews.com. “Kami sudah memiliki dasar yang kuat tentang setingan mobil, jadi kita akan mulai dengan itu dan melihat bagaimana hasilnya”
“Kami memiliki banyak video tentang lintasan ini dari seri-seri balapan yang lain, termasuk dari tim World Series by Renault kami. Pebalap-pebalap lainnya dalam tim kami juga sudah pernah bertanding di lintasan ini, jadi mereka akan mampu memberikan tips-tips yang bermanfaat. Dan tentu saja kami akan memastikan para pebalap kami melakukan banyak putaran melalui latihan mempergunakan simulator”
Tidak hanya seperti sebuah permainan komputer, simulator adalah alat canggih yang sangat membantu para pebalap untuk mempelajari lintasan dengan menggunakan mobil Formula 3 virtual, walaupun tidak akan pernah bisa benar-benar sama dengan kondisi lintasan ataupun cuaca yang harus dihadapi pada keadaan sebenarnya.
“Kadang-kadang kita mencoba gear ratio yang berbeda,” kata Jose, “tetapi kadang-kadang para pebalap ini hanya bersenang-senang. Awalnya, mereka akan berlatih keras, selanjutnya mereka akan saling mengalahkan satu dengan lainnya. Tetapi saat sudah berakhir, mereka akan memiliki dasar yang baik tentang lintasan ini, dari video, dari tim, dari simulator dan juga masukan-masukan dari para pebalap lain. Dan di dunia nyata, mereka akan mengetahuinya, apakah semuanya berjalan dengan baik atau tidak.
Dengan pencapaian terbaiknya di Kejuaraan FIA Formula 3 Eropa, saat finish ke enam di Norisring, tentu saja Sean akan datang ke Moscow Raceway dengan kepercayaan diri tinggi. Dan seluruh persiapan yang dilakukan oleh Tim Jagonya Ayam with Carlin harus dapat membuktikannya.
(bbk)