Mascherano: Argentina Tak Takut Apapun
A
A
A
SAO PAULO - Gelandang timnas Argentina, Javier Mascherano mengatakan timnya layak berada dipartai final setelah mengalahkan Belanda 4-2 lewat drama adu penalti di semifinal Piala Dunia 2014, dini hari tadi. Penjaga gawang Sergio Romero menjadi bintang usai menggagalkan tendangan Ron Vlaar dan Wesley Sneijder, sementara empat eksekutor Tim Tango sukses melakukan tugasnya.
"Kami pantas berada di partai final. Tim ini bermain sangat brilian dan tidak takut apapun, pertandingan akhir pekan ini akan menjadi laga hidup mati. Kami berharap dapat mengakhirinya dengan gelar juara, saya bangga kepada tim ini," ucap Mascherano seperti dilansir Football-Espana, Kamis (10/7).
"Final Piala Dunia menjadi mimpi bagi kami semua, saya berharap mampu mempersembahkan kembali gelar juara bagi Argentina. Saya senang dengan performa rekan setim saya, mereka bermain fenomenal," sambungnya.
Mascherano juga menjelaskan timnya cukup tenang dalam menghadapi adu penalti, meski Belanda sebelumnya mampu melewati hal yang sama ketika menyingkirkan Kosta Rika. "Kami cukup tenang menghadapi penalti, atau apapun itu. Sepak bola bisa terjadi banyak kemungkinan, terkadang kami harus mendapat hal pahit," tandasnya.
"Kami pantas berada di partai final. Tim ini bermain sangat brilian dan tidak takut apapun, pertandingan akhir pekan ini akan menjadi laga hidup mati. Kami berharap dapat mengakhirinya dengan gelar juara, saya bangga kepada tim ini," ucap Mascherano seperti dilansir Football-Espana, Kamis (10/7).
"Final Piala Dunia menjadi mimpi bagi kami semua, saya berharap mampu mempersembahkan kembali gelar juara bagi Argentina. Saya senang dengan performa rekan setim saya, mereka bermain fenomenal," sambungnya.
Mascherano juga menjelaskan timnya cukup tenang dalam menghadapi adu penalti, meski Belanda sebelumnya mampu melewati hal yang sama ketika menyingkirkan Kosta Rika. "Kami cukup tenang menghadapi penalti, atau apapun itu. Sepak bola bisa terjadi banyak kemungkinan, terkadang kami harus mendapat hal pahit," tandasnya.
(akr)