Wong Kito Mudo Lega Dua Pilarnya Pulih
Wong Kito Mudo Lega Dua Pilarnya Pulih
A
A
A
MAKASSAR - Sriwijaya FC U-21 bisa bernapas lega setelah Randa Saputra dan Asep Nur Hidayat dinyatakan pulih 100% oleh tim medis. Keduanya dipastikan bisa tampil pada babak 12 besar Indonesia Super League (ISL) U-21 yang digelar 11-16 Agustus mendatang.
Kepastian mengenai kondisi terakhir Randa dan Asep diungkapkan oleh Asisten Manajer SFC U-21, Bambang Supriyanto. Dengan pulihnya kedua pemain itu, Laskar Mudo Wong Kito tinggal berharap agar kondisi Rivan Nahumarury bisa segera membaik.
Dengan kehadiran ketiga pemain ini, maka kekuatan SFC junior akan semakin komplet dalam menghadapi persaingan di grup L, ISL U-21 bersama Persita Tangerang U-21, Persija Jakarta U-21 dan Persebaya U-21.
''Kita bersyukur kondisi Randa dan Asep sudah sembuh dan bisa kembali berlatih dengan rekan-rekannya dalam persiapan menghadapi babak 12 besar ISL U-21. Mereka berdua merupakan tulang punggung tim, mudah-mudahan Rivan juga bisa segera pulih,”ungkapnya.
Sebelumnya centerback andalan SFC U-21 itu mengalami cedera retak tulang engkel saat tengah berlatih, karena salah tumpuan saat terjatuh usai menghalau bola. Absennya Randa membuat kekuatan lini belakang menjadi berkurang pada putaran kedua fase grup sebelumnya.
Padahal Randa merupakan pemain bertahan yang memiliki skill bagus dan menjadi momok menakutkan bagi para penyerang tim lawan. Sementara Asep mengalami cedera patah bahu kiri saat SFC U-21 menghadapi Persib Bandung U-21 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (4/5) lalu. Saat itu Hapit Ibrahim dkk berhasil mengungguli tim tamu dengan skor tipis 2-1.
Cedera yang dialami Asep terjadi setelah dia melakukan duel bola udara dengan salah satu pemain Persib. Setelah itu dia langsung ditarik keluar dan dilarikan ke Rumah Sakit Siloam. Akibatnya, Asep harus dioperasi untuk menyelamatkan kariernya dan harus absen bermain selama 2.5 bulan.
Pelatih Kepala SFC U-21, Andi Susanto membenarkan jika kondisi dua anak asuhnya itu sudah membaik dan kembali berlatih serta siap memperkuat tim menghadapi babak 12 besar ISL U-21 nanti.
Tadinya, dia sempat khawatir kedua pemain ini masih belum bisa bermain, bahkan dirinya sudah mempersiapkan skenario cadangan untuk mengantisipasi absennya kedua pemain andalannya itu. Tapi dengan pulihnya Asep dan Randa, Andi yakin tim asuhannya bisa memberikan perlawanan dan mendapatkan hasil maksimal, demi mendapatkan tiket menuju babak semi final. ''Alhamdulillah, mereka berdua sudah bisa berlatih seperti biasa lagi. Kembalinya mereka dalam tim akan membuat kekuatan kita semakin solid,''jelasnya.
Kepastian mengenai kondisi terakhir Randa dan Asep diungkapkan oleh Asisten Manajer SFC U-21, Bambang Supriyanto. Dengan pulihnya kedua pemain itu, Laskar Mudo Wong Kito tinggal berharap agar kondisi Rivan Nahumarury bisa segera membaik.
Dengan kehadiran ketiga pemain ini, maka kekuatan SFC junior akan semakin komplet dalam menghadapi persaingan di grup L, ISL U-21 bersama Persita Tangerang U-21, Persija Jakarta U-21 dan Persebaya U-21.
''Kita bersyukur kondisi Randa dan Asep sudah sembuh dan bisa kembali berlatih dengan rekan-rekannya dalam persiapan menghadapi babak 12 besar ISL U-21. Mereka berdua merupakan tulang punggung tim, mudah-mudahan Rivan juga bisa segera pulih,”ungkapnya.
Sebelumnya centerback andalan SFC U-21 itu mengalami cedera retak tulang engkel saat tengah berlatih, karena salah tumpuan saat terjatuh usai menghalau bola. Absennya Randa membuat kekuatan lini belakang menjadi berkurang pada putaran kedua fase grup sebelumnya.
Padahal Randa merupakan pemain bertahan yang memiliki skill bagus dan menjadi momok menakutkan bagi para penyerang tim lawan. Sementara Asep mengalami cedera patah bahu kiri saat SFC U-21 menghadapi Persib Bandung U-21 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (4/5) lalu. Saat itu Hapit Ibrahim dkk berhasil mengungguli tim tamu dengan skor tipis 2-1.
Cedera yang dialami Asep terjadi setelah dia melakukan duel bola udara dengan salah satu pemain Persib. Setelah itu dia langsung ditarik keluar dan dilarikan ke Rumah Sakit Siloam. Akibatnya, Asep harus dioperasi untuk menyelamatkan kariernya dan harus absen bermain selama 2.5 bulan.
Pelatih Kepala SFC U-21, Andi Susanto membenarkan jika kondisi dua anak asuhnya itu sudah membaik dan kembali berlatih serta siap memperkuat tim menghadapi babak 12 besar ISL U-21 nanti.
Tadinya, dia sempat khawatir kedua pemain ini masih belum bisa bermain, bahkan dirinya sudah mempersiapkan skenario cadangan untuk mengantisipasi absennya kedua pemain andalannya itu. Tapi dengan pulihnya Asep dan Randa, Andi yakin tim asuhannya bisa memberikan perlawanan dan mendapatkan hasil maksimal, demi mendapatkan tiket menuju babak semi final. ''Alhamdulillah, mereka berdua sudah bisa berlatih seperti biasa lagi. Kembalinya mereka dalam tim akan membuat kekuatan kita semakin solid,''jelasnya.
(aww)
Explore More