Aguero: Status Underdog Bantu Argentina
Jum'at, 11 Juli 2014 - 18:55 WIB
Aguero: Status Underdog Bantu Argentina
A
A
A
RIO DE JANEIRO - Striker Argentina, Sergio Aguero ogah ambil pusing soal status bukan unggulan (underdog) yang disandang timnya jelang partai final Piala Dunia 2014 melawan Jerman. Menurutnya, status itu justru membantu timnya.
Argentina akan bertemu musuh klasiknya, Jerman dalam partai final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Brazil, Senin (14/7) dini hari WIB. Dibanding Jerman, La Albiceleste, julukan Argentina, tak diunggulkan untuk menjadi kampiun. Maklum, perjalanan mereka di Piala Dunia kali ini tak semulus lawannya tersebut.
"Jerman selalu menjadi favorit bersama dengan Brazil untuk memenangkan Piala Dunia. Mereka melanjutkan untuk menjadi seperti itu sekarang," kata Aguero di situs FIFA, Jumat (11/7).
Lolosnya Argentina ke final kali ini merupakan yang pertama dalam 24 tahun terakhir. Juara dunia dua kali itu terakhir kali merasakan partai final yakni pada Piala Dunia 1990 di Italia.
Dan, yang mengalahkan mereka di partai final itu tak lain dan tak bukan adalah Jerman. Die National Mannschaft, julukan Jerman, melunasi dendam setelah kalah di final Piala Dunia 1986 Meksiko.
Kini, Aguero berkesempatan untuk membuat skor pertemuan di final antar kedua negara menjadi 2-1. Sebuah misi yang bukan mustahil bisa dilakukan.
"Kami sekarang ada di final dan kami harus memainkan pertandingan ini dan memenangkannya dengan jalan apapun yang mungkin," tegas Aguero.
Argentina akan bertemu musuh klasiknya, Jerman dalam partai final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Brazil, Senin (14/7) dini hari WIB. Dibanding Jerman, La Albiceleste, julukan Argentina, tak diunggulkan untuk menjadi kampiun. Maklum, perjalanan mereka di Piala Dunia kali ini tak semulus lawannya tersebut.
"Jerman selalu menjadi favorit bersama dengan Brazil untuk memenangkan Piala Dunia. Mereka melanjutkan untuk menjadi seperti itu sekarang," kata Aguero di situs FIFA, Jumat (11/7).
Lolosnya Argentina ke final kali ini merupakan yang pertama dalam 24 tahun terakhir. Juara dunia dua kali itu terakhir kali merasakan partai final yakni pada Piala Dunia 1990 di Italia.
Dan, yang mengalahkan mereka di partai final itu tak lain dan tak bukan adalah Jerman. Die National Mannschaft, julukan Jerman, melunasi dendam setelah kalah di final Piala Dunia 1986 Meksiko.
Kini, Aguero berkesempatan untuk membuat skor pertemuan di final antar kedua negara menjadi 2-1. Sebuah misi yang bukan mustahil bisa dilakukan.
"Kami sekarang ada di final dan kami harus memainkan pertandingan ini dan memenangkannya dengan jalan apapun yang mungkin," tegas Aguero.
(wbs)
