Aguero Tak Peduli Cibiran Robben
A
A
A
RIO DE JANEIRO - Penyerang timnas Argentina, Sergio Aguero mengaku tidak peduli dengan cibiran pemain Belanda, Arjen Robben yang menilai skuat besutan Alejandro Sabella tak punya peluang jadi pemenang di final Piala Dunia 2014, akhir pekan ini. Albiceleste -julukan Argentina- melaju ke partai puncak usai menyingkirkan Belanda lewat drama adu penalti yang berakhir 4-2.
Meski banyak yang meragukan kemampuan skuat Argentina, Aguero mengaku tidak memikirkan pendapat orang lain. Pemain Manchester City itu juga terkejut dengan pernyataan Robben, tapi ia menegaskan tidak akan terganggu oleh pernyataan pemain Belanda itu. "Kami tidak peduli apa yang dikatakan orang-orang di luar sana, meski saya sedikit terkejut," ucap Aguero seperti dilansir Sportsmole, Jumat (11/7).
Sebelumnya Robben mendoakan agar Argentina kalah dari Jerman di partai final. "Jerman bakal keluar sebagai juara. Tidak ada yang meragukan hal itu. Argentina tidak akan mempunyai peluang menjadi juara," ucap pemain Bayern Muenchen itu.
Robben yang sukses melakukan eksekusi penalti menambahkan jika adu penalti bukanlah hasil pertandingan murni. Sebab, katanya, Belanda pun pernah melakukannya saat mengalahkan Kosta Rika. "Kala itu kami benar-benar sukses melakukan tugas itu. Tapi, sekarang kami tidak bisa melakukan tugas itu. Kami merasa kurang beruntung, tapi kesedihan tetap menjadi bagian dari sepakbola," tutupnya.
Meski banyak yang meragukan kemampuan skuat Argentina, Aguero mengaku tidak memikirkan pendapat orang lain. Pemain Manchester City itu juga terkejut dengan pernyataan Robben, tapi ia menegaskan tidak akan terganggu oleh pernyataan pemain Belanda itu. "Kami tidak peduli apa yang dikatakan orang-orang di luar sana, meski saya sedikit terkejut," ucap Aguero seperti dilansir Sportsmole, Jumat (11/7).
Sebelumnya Robben mendoakan agar Argentina kalah dari Jerman di partai final. "Jerman bakal keluar sebagai juara. Tidak ada yang meragukan hal itu. Argentina tidak akan mempunyai peluang menjadi juara," ucap pemain Bayern Muenchen itu.
Robben yang sukses melakukan eksekusi penalti menambahkan jika adu penalti bukanlah hasil pertandingan murni. Sebab, katanya, Belanda pun pernah melakukannya saat mengalahkan Kosta Rika. "Kala itu kami benar-benar sukses melakukan tugas itu. Tapi, sekarang kami tidak bisa melakukan tugas itu. Kami merasa kurang beruntung, tapi kesedihan tetap menjadi bagian dari sepakbola," tutupnya.
(akr)