PSIR Rembang Target Sapu Bersih
A
A
A
REMBANG - Sejumlah tim Divisi Utama yang berada di papan tengah berambisi mempertahankan tiket lepas dari zona degradasi. Sisa empat pertandingan setelah libur kompetisi akan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meraih poin maksimal.
Dari beberapa tim yang berada di papan tengah Grup 4 Divisi Utama, posisinya belum aman. Tim yang belum aman di antaranya adalah PPSM Sakti Magelang, Persip Pekalongan, PSIR Rembang, dan Persipur Purwodadi.
PSIR Rembang yang berada di peringkat 5 dengan poin 12, terpaut selisih 3 poin dengan Persiku Kudus yang baru mampu mengoleksi 9 angka dan berada di peringkat 7, atau satu dari bawah. Persip Pekalongan yang berada di peringkat ke-4, baru mengoleksi 13 poin, masih belum benar-benar aman, jika hasil positif diperoleh Persiku di sisa pertandingan.
Tim yang sudah memastikan tidak akan terdegradasi dan berpeluang lolos ke babak 16 besar masing-masing PSIS Semarang dan Persis Solo. Adapun PPSM Sakti yang berada di peringkat ke-3, dengan raihan 14 poin, masih rawan tergeser posisinya.
Setelah liburan Ramadan dan Lebaran, seluruh tim di Grup 4 masih menyisakan empat pertandingan yang menentukan nasib mereka apakah masih bertahan di Divisi Utama, atau bahkan terlempar ke Divisi 1. Musim ini, yang terdegradasi ada dua tim, yakni diperingkat dua paling bawah.
Manajer PSIR Rembang Siswanto mengakui posisi timnya belum aman. Karena itu, dirinya akan memaksimalkan tiga laga kandang dan satu laga tandang. Agar tetap berada di papan tengah, pihaknya tidak akan memberi kesempatan kepada tim tamu pulang dengan membawa poin.
''Kita sapu bersih di laga kandang. Kendati main di kandang, kami waspadai PSIS dan Persiku,” tandasnya.
Siswanto menjelaskan, selama ini tidak ada kendala teknik maupun nonteknik di skuad PSIR. Selama Ramadan, tim pelatih tetap menggelar latihan seperti biasa meski porsinya dikurangi. Dalam menyambut Lebaran, juga ada sedikit dana untuk pulang kampung.''Meski sedikit, THR tetap kami beri dan gaji sudah terbayar. Tim siap menghadapi sisa pertandingan,''paparnya.
Dari beberapa tim yang berada di papan tengah Grup 4 Divisi Utama, posisinya belum aman. Tim yang belum aman di antaranya adalah PPSM Sakti Magelang, Persip Pekalongan, PSIR Rembang, dan Persipur Purwodadi.
PSIR Rembang yang berada di peringkat 5 dengan poin 12, terpaut selisih 3 poin dengan Persiku Kudus yang baru mampu mengoleksi 9 angka dan berada di peringkat 7, atau satu dari bawah. Persip Pekalongan yang berada di peringkat ke-4, baru mengoleksi 13 poin, masih belum benar-benar aman, jika hasil positif diperoleh Persiku di sisa pertandingan.
Tim yang sudah memastikan tidak akan terdegradasi dan berpeluang lolos ke babak 16 besar masing-masing PSIS Semarang dan Persis Solo. Adapun PPSM Sakti yang berada di peringkat ke-3, dengan raihan 14 poin, masih rawan tergeser posisinya.
Setelah liburan Ramadan dan Lebaran, seluruh tim di Grup 4 masih menyisakan empat pertandingan yang menentukan nasib mereka apakah masih bertahan di Divisi Utama, atau bahkan terlempar ke Divisi 1. Musim ini, yang terdegradasi ada dua tim, yakni diperingkat dua paling bawah.
Manajer PSIR Rembang Siswanto mengakui posisi timnya belum aman. Karena itu, dirinya akan memaksimalkan tiga laga kandang dan satu laga tandang. Agar tetap berada di papan tengah, pihaknya tidak akan memberi kesempatan kepada tim tamu pulang dengan membawa poin.
''Kita sapu bersih di laga kandang. Kendati main di kandang, kami waspadai PSIS dan Persiku,” tandasnya.
Siswanto menjelaskan, selama ini tidak ada kendala teknik maupun nonteknik di skuad PSIR. Selama Ramadan, tim pelatih tetap menggelar latihan seperti biasa meski porsinya dikurangi. Dalam menyambut Lebaran, juga ada sedikit dana untuk pulang kampung.''Meski sedikit, THR tetap kami beri dan gaji sudah terbayar. Tim siap menghadapi sisa pertandingan,''paparnya.
(aww)