Perubahan Aspal tak Pengaruhi Ketahanan Ban Bridgestone
A
A
A
INDIANAPOLIS - Perubahan aspal yang terjadi di Indianapolis tak mempengaruhi ketahanan ban Bridgestone. Hal itu sebagaimana disampaikan manajer Shinji Aoki, jelang balapan seri kesepuluh.
Diketahui, lintasan balap yang memiliki panjang 4.218 km sudah banyak mengalami perubahan, terutama dalam bentuk aspal. Meskipun tidak semua dari tata letak Indianapolis memiliki aspal baru. Namun pada bagian tengah lintasan sudah mengalami sedikit perubahan.
Kendati tak sedikit dari peserta balap menyayangkan lambannya perubahan itu, tapi Bridgestone tetap yakni bahwa karakter ban yang akan digunakan tetap sama. Bagi tim pabrikan, perusahaan ban asal Jepang ini sudah menyiapkan karet di bagian belakang sebelah kiri.
Sementara untuk kelas Terbuka, Bridgestone menyiapkan senyawa lembut dan menengah. Selain itu, pemasok ban ini juga telah menyiapkan ban depan soft, medium, dan keras bagi seluruh pengendara.
"Hanya ada satu perubahan yang terjadi di Indianapolis Motor Speedway, yakni pada bagian tengah lintasan. Sedangkan di tahun sebelumnya ada berbagai jenis aspal yang menyebabkan tingkat grip menyulitkan pembalap," kata Aoki dikutip Crash, Kamis (7/8).
"Selain itu, sirkuit ini juga memiliki beberapa sudut yang telah dimodifikasi pada tahun ini. Tapi secara keseluruhan sirkuit tetap mempertahankan karakternya, salah satunya dengan menempatkan tikungan dengan kecepatan rendah. Tata letak sirkuit memberi tekanan lebih besar pada bahu kiri ban dan kecepatan tepat di putaran ke 12 dan 14 serta menghasilkan suhu yang sangat tinggi di bahu kiri ban belakang."
Ditambahkan Aoki, guna memastikan ketahanan daya tahan ban. Bridgestone telah menyediakan ban belakang slicks asimetris dengan karet keras pada bagian bahu kiri di sirkuit ini.
"Untuk memastikan ketahanan suhu yang memadai serta daya tahan, kami menyediakan ban belakang slicks asimetris dengan karet keras di bahu kiri," tukas Aoki.
Diketahui, lintasan balap yang memiliki panjang 4.218 km sudah banyak mengalami perubahan, terutama dalam bentuk aspal. Meskipun tidak semua dari tata letak Indianapolis memiliki aspal baru. Namun pada bagian tengah lintasan sudah mengalami sedikit perubahan.
Kendati tak sedikit dari peserta balap menyayangkan lambannya perubahan itu, tapi Bridgestone tetap yakni bahwa karakter ban yang akan digunakan tetap sama. Bagi tim pabrikan, perusahaan ban asal Jepang ini sudah menyiapkan karet di bagian belakang sebelah kiri.
Sementara untuk kelas Terbuka, Bridgestone menyiapkan senyawa lembut dan menengah. Selain itu, pemasok ban ini juga telah menyiapkan ban depan soft, medium, dan keras bagi seluruh pengendara.
"Hanya ada satu perubahan yang terjadi di Indianapolis Motor Speedway, yakni pada bagian tengah lintasan. Sedangkan di tahun sebelumnya ada berbagai jenis aspal yang menyebabkan tingkat grip menyulitkan pembalap," kata Aoki dikutip Crash, Kamis (7/8).
"Selain itu, sirkuit ini juga memiliki beberapa sudut yang telah dimodifikasi pada tahun ini. Tapi secara keseluruhan sirkuit tetap mempertahankan karakternya, salah satunya dengan menempatkan tikungan dengan kecepatan rendah. Tata letak sirkuit memberi tekanan lebih besar pada bahu kiri ban dan kecepatan tepat di putaran ke 12 dan 14 serta menghasilkan suhu yang sangat tinggi di bahu kiri ban belakang."
Ditambahkan Aoki, guna memastikan ketahanan daya tahan ban. Bridgestone telah menyediakan ban belakang slicks asimetris dengan karet keras pada bagian bahu kiri di sirkuit ini.
"Untuk memastikan ketahanan suhu yang memadai serta daya tahan, kami menyediakan ban belakang slicks asimetris dengan karet keras di bahu kiri," tukas Aoki.
(wbs)