PSPS Pas-pasan, PSMS di Atas Angin

MEDAN - Krisis finansial PSPS Riau menjadi modal bagi PSMS Medan untuk meraih poin penuh dalam lanjutan Divisi Utama 2014 di Stadion Teladan, Medan, Senin (11/8) hari ini. PSPS yang hanya membawa pemain 11 pemain dalam turnya melakoni tim Sumatera Utara, tak banyak berkutik dan hanya mampu memaksimalkan pemain yang pas-pasan.

Inilah yang menjadi modal PSMS Medan untuk meraih poin penuh. Terlebih lagi berkaca dari kemenangan 2-0 yang diraih Pro Duta FC saat bersua dengan tim berjuluk Asykar Bertuah, Jumat (8/8).

PSMS pun memiliki peluang membalaskan dendamnya dari pertemuan pertama. Kala itu, PSPS membuat tim berjuluk Ayam Kinantan itu tak berkutik dengan skor 3-1 di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekan Baru. Meski demikian, Legirin tak jemawa jika anak asuhnya mampu membalaskan dendam pertemuan pertama dan meraih poin penuh.

"Memang PSPS membawa 11 pemain. Tapi saya tak mau anak-anak meremehkan kekuatan lawan. Saya tekankan pemain untuk tampil hati-hati dan menjaga percaya diri. Yang pasti pemain sudah siap tempur," ungkap pelatih PSMS Medan Legirin.

Percaya diri PSMS ini juga dengan sudah bergabungnya tambahan pemain. Ricardo Valentinos dan Habibie sudah bergabung dengan tim. Sedangkan dua pemain lainnya, Jaya Hartono dan Fajar Fitri Adinata datang Senin (11/8) hari ini.

Pertandingan ini pula kali pertama PSMS tanpa diperkuat Enjang Rohiman yang menyatakan mundur dan Zulfikar Lubis yang didepak. Mengantikan perang Enjang di posisi tengah, Legirin memercayakan Revaldi Andiaz. "Tinggal Jaya dan Habibie yang belum bergabung. Besok (hari ini) mereka akan datang. Ini juga menjadi pertandingan pertama bagi Revaldi memimpin teman-temannya dilapangan," jelasnya.

Dengan kondisi tim tamu yang membawa amunisi pas-pasan, Legirin tak mau ambil risiko tanpa memperhatikan taktik yang akan diterapkan pelatih PSPS Philip Hansen Maramis. Terlebih lagi jika adanya tambahan pemain yang datang, tentu menjadi resiko besar bagi timnya bila menganggap pemuncak klasemen itu sebelah mata.

"Kita tetap tampil dengan gaya PSMS dari yang diterapkan saat latihan. Saya lihat, PSPS saat melakoni laga tandang bermain bertahan sehingga pertandingan bisa saja seri," ujarnya.