Ini Kunci Kemenangan Laskar Tawon Atas Timnas U-19
Ini Kunci Kemenangan Laskar Tawon Atas Timnas U-19
A
A
A
BANDAR SERI BEGAWAN - Brunei Darussalam sukses mempermalukan timnas Indonesia U-19 dalam laga lanjutan Grup A turnamen Hassanal Bolkiah Trophy 2014. Tim berjuluk Tebuan itu menggasak Garuda Muda dengan skor 3-1.
Pelatih Brunei, Kwon Oh-son menilai Adi Said dkk mampu memanfaatkan kelemahan Indonesia. Menurutnya, tim asuhan Indra Sjafri tersebut lemah dalam mengantisipasi serangan balik timnya.
"Titik lemah Indonesia adalah ketika mereka kembali ke belakang untuk bertahan. Indonesia sangat lambat dalam bertahan, melihat ini kami mencoba untuk melakukan serangan balik," kata Kwon Oh-son seperti dilansir Brunei Times, Selasa (12/8).
Sementara itu, manajer Brunei, Hj Feisal Hj Eusoff senang dengan tiga poin sempurna ini mengingat Indonesia adalah salah satu tim terkuat di turnamen ini.
"Seperti yang kita semua tahu, Indonesia merupakan salah satu tim terkuat di turnamen dan finalis tahun 2012. Mereka sudah berlatih selama 2-3 tahun. Saya mengagumi mereka," lanjut Hj Feisal.
Meskipun bisa mengalahkan Evan Dimas dkk, Hj Feisal berharap kepada para pemainnya untuk tidak cepat puas diri. Dia meminta tim untuk langsung fokus ke pertandingan selanjutnya melawan Singapura, Rabu (13/8).
"Saya berharap bahwa semua pemain akan dapat pulih sebelum pertandingan berikutnya," pungkasnya.
Pelatih Brunei, Kwon Oh-son menilai Adi Said dkk mampu memanfaatkan kelemahan Indonesia. Menurutnya, tim asuhan Indra Sjafri tersebut lemah dalam mengantisipasi serangan balik timnya.
"Titik lemah Indonesia adalah ketika mereka kembali ke belakang untuk bertahan. Indonesia sangat lambat dalam bertahan, melihat ini kami mencoba untuk melakukan serangan balik," kata Kwon Oh-son seperti dilansir Brunei Times, Selasa (12/8).
Sementara itu, manajer Brunei, Hj Feisal Hj Eusoff senang dengan tiga poin sempurna ini mengingat Indonesia adalah salah satu tim terkuat di turnamen ini.
"Seperti yang kita semua tahu, Indonesia merupakan salah satu tim terkuat di turnamen dan finalis tahun 2012. Mereka sudah berlatih selama 2-3 tahun. Saya mengagumi mereka," lanjut Hj Feisal.
Meskipun bisa mengalahkan Evan Dimas dkk, Hj Feisal berharap kepada para pemainnya untuk tidak cepat puas diri. Dia meminta tim untuk langsung fokus ke pertandingan selanjutnya melawan Singapura, Rabu (13/8).
"Saya berharap bahwa semua pemain akan dapat pulih sebelum pertandingan berikutnya," pungkasnya.
(dka)
Explore More