Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Kuda Pegasus Serius Sepak Persiraja
Kuda Pegasus Serius Sepak Persiraja
A
A
A
MEDAN - Ancaman yang ditebar Persiraja Banda Aceh membuat Pro Duta FC harus fight meraih poin penuh di Stadion Teladan, Medan, Selasa (19/8) hari ini. Misi menang harus diusung skuad Kuda Pegasus demi memuluskan langkah lolos ke fase berikutnya.
Ambisi menang tak hanya terpatri mengamankan posisi puncak klasemen saja. Pro Duta yang mengantongi 23 poin, diikuti PSPS peringkat kedua dengan 20 poin dan Persiraja atas pundi-pundi 23 poinnya menempati tempat ketiga.
Jelas Persiraja memiliki kans besar menjegal Kuda Pegasus. Bila menang dengan selisih sedikitnya tiga gol dan kebobolan dua gol, maka Persiraja mengusur PSPS dari posisi kedua dan menempel Kuda Pegasus.
Tak ingin hal tersebut terjadi, pelatih Pro Duta Ansyari Lubis meyakini, anak asuhnya siap tempur dilaga terakhir kedua ini. Ia menegaskan, tak akan bermain aman meski peluang yang dimiliki Kuda Pegasus itu terbuka lebar dari babak penyisihan Grup I ini. "Kondisi tim siap. Kami tidak akan bermain aman. Siapa pun lawan yang kami hadapi harus dengan serius," ungkapnya.
Diakuinya, lonjakan yang dilakukan Persiraja menunjukkan tim bermarkas di Stadion H Dimurthala, Lampinueng, Banda Aceh itu tak bisa dianggap sebelah mata. Tim dengan banyak pengalaman pesepakbolaan nasional ini, menunjukkan jika keberadaan Persiraja belum usai. Tercecer di putaran pertama, anak asuh Akhyar Ilyas menunjukkan kekuatan tim jelang kompetisi grup usai.
"Persiraja punya kemampuan bersaing. Pemain muda yang mereka miliki punya semangat besar. Apalagi bertanding di Stadion Teladan, mereka pati nothing to lose, tampil tanpa beban," jelasnya.
Pria yang akrab disapa Uwak itu menekankan anak asuhnya mewaspadai pergerakan pemain Persiraja yang memiliki kemampuan merata. Pergerakan di lini tengah, harus diantisipasi sedini mungkin jika. Hal ini tertuju pada playmaker Persiraja, Fitra Ridwan.
"Pemain nomor 10 saya lihat dia menjadi motor serangan. Pergerakannya yang mobile akan merepotkan tim. Saya intruksikan, siapa pemain yang dekat dengan dia (Fitra) harus diantisipasi," bebernya.
Ambisi menang tak hanya terpatri mengamankan posisi puncak klasemen saja. Pro Duta yang mengantongi 23 poin, diikuti PSPS peringkat kedua dengan 20 poin dan Persiraja atas pundi-pundi 23 poinnya menempati tempat ketiga.
Jelas Persiraja memiliki kans besar menjegal Kuda Pegasus. Bila menang dengan selisih sedikitnya tiga gol dan kebobolan dua gol, maka Persiraja mengusur PSPS dari posisi kedua dan menempel Kuda Pegasus.
Tak ingin hal tersebut terjadi, pelatih Pro Duta Ansyari Lubis meyakini, anak asuhnya siap tempur dilaga terakhir kedua ini. Ia menegaskan, tak akan bermain aman meski peluang yang dimiliki Kuda Pegasus itu terbuka lebar dari babak penyisihan Grup I ini. "Kondisi tim siap. Kami tidak akan bermain aman. Siapa pun lawan yang kami hadapi harus dengan serius," ungkapnya.
Diakuinya, lonjakan yang dilakukan Persiraja menunjukkan tim bermarkas di Stadion H Dimurthala, Lampinueng, Banda Aceh itu tak bisa dianggap sebelah mata. Tim dengan banyak pengalaman pesepakbolaan nasional ini, menunjukkan jika keberadaan Persiraja belum usai. Tercecer di putaran pertama, anak asuh Akhyar Ilyas menunjukkan kekuatan tim jelang kompetisi grup usai.
"Persiraja punya kemampuan bersaing. Pemain muda yang mereka miliki punya semangat besar. Apalagi bertanding di Stadion Teladan, mereka pati nothing to lose, tampil tanpa beban," jelasnya.
Pria yang akrab disapa Uwak itu menekankan anak asuhnya mewaspadai pergerakan pemain Persiraja yang memiliki kemampuan merata. Pergerakan di lini tengah, harus diantisipasi sedini mungkin jika. Hal ini tertuju pada playmaker Persiraja, Fitra Ridwan.
"Pemain nomor 10 saya lihat dia menjadi motor serangan. Pergerakannya yang mobile akan merepotkan tim. Saya intruksikan, siapa pemain yang dekat dengan dia (Fitra) harus diantisipasi," bebernya.
(aww)
Explore More