Bilic Klaim Layak Kalahkan Arsenal
A
A
A
ISTANBUL - Pelatih Besiktas, Slaven Bilic yakin skuat asuhannya layak meraih lebih dari hasil imbang 0-0 kontra Arsenal di laga kualifikasi Liga Champions, dini hari tadi. Klub wakil Turki itu punya peluang membuka skor di Ataturk Stadium, lewat pergerakan Demba Ba dan Olcay Sahan. Tapi hingga laga bubar kedua tim tidak mampu mencetak gol.
"Pertandingan hebat untuk siapa saja yang menonton, karena tidak berjalan membosankan. Meski kedua tim bermain imbang tanpa gol. Kedua tim bermain menyerang dan saya bangga dengan para pemain. Arsenal punya peluang, tapi saya pikir kami layak menang," ucap Bilic seperti dilansir Sky Sports, Rabu (20/8).
"Dilihat dari banyaknya peluang, kami sedikit lebih baik. Hasil imbang cukup bagus dan peluang kami masih tetap hidup. Tim pergi ke Emirates Stadium pekan depan dengan keyakinan mampu lebih baik dari pertandingan ini," sambungnya.
Bilic sendiri cukup puas dengan penampilan anak asuhnya yang baru menghadapi laga penting dengan tim sekelas Arsenal. "Bagi sebagian besar pemain, ini pertama kalinya mereka melawan tim besar. Sempat ada kecemasan dan mereka bertanya apakah kami bagus? Setelah ini, mereka tahu bisa melakukannya. Kami mempunyai rencana dan mimpi," tutup mantan pelatih timnas Kroasia itu.
"Pertandingan hebat untuk siapa saja yang menonton, karena tidak berjalan membosankan. Meski kedua tim bermain imbang tanpa gol. Kedua tim bermain menyerang dan saya bangga dengan para pemain. Arsenal punya peluang, tapi saya pikir kami layak menang," ucap Bilic seperti dilansir Sky Sports, Rabu (20/8).
"Dilihat dari banyaknya peluang, kami sedikit lebih baik. Hasil imbang cukup bagus dan peluang kami masih tetap hidup. Tim pergi ke Emirates Stadium pekan depan dengan keyakinan mampu lebih baik dari pertandingan ini," sambungnya.
Bilic sendiri cukup puas dengan penampilan anak asuhnya yang baru menghadapi laga penting dengan tim sekelas Arsenal. "Bagi sebagian besar pemain, ini pertama kalinya mereka melawan tim besar. Sempat ada kecemasan dan mereka bertanya apakah kami bagus? Setelah ini, mereka tahu bisa melakukannya. Kami mempunyai rencana dan mimpi," tutup mantan pelatih timnas Kroasia itu.
(akr)