Menang, Pelatih PBR Simpan Kekecewaan

Minggu, 24 Agustus 2014 - 11:57 WIB
Menang, Pelatih PBR...
Menang, Pelatih PBR Simpan Kekecewaan
A A A
BANDUNG - Pelatih Pelita Bandung Raya (PBR), Dejan Antonic, menyambut baik kemenangan timnya atas Persijap Jepara dalam laga yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (23/8).

Meski senang, ada kekecewaan yang dirasakan Dejan. Itu tak lain karena Wildansyah dikartu merah di akhir laga usai menyentuh bola dengan sengaja.

Wildansyah pun praktis tak bisa bermain saat PBR dijamu Sriwijaya FC. Kondisi itu jelas sebuah kerugian bagi 'The Boys Are Back' yang berusaha lolos ke babak 8 besar Indonesia Super League (ISL).

"Penting untuk kita menang hari ini. Tapi kita cuma kecewa Wildan (diganjar) kartu merah. Aku pikir itu tidak (layak) kartu merah. Kalau kartu kuning oke," ujar Dejan.

Dengan absennya Wildan dalam laga penting nanti, ia mengaku sudah menyiapkan strategi. "Sebentar lagi kita main (lawan Sriwijaya FC), Wildan tidak main. Tapi ada rotasi seperti biasa," ungkapnya.

Sementara soal laga tadi, Dejan mengakui timnya memiliki banyak peluang, bahkan mengurung Persijap hampir sepanjang laga. Tapi gol yang tercipta terbilang sedikit, dua dari proses penalti dan satu gol murni.

"Kadang-kadang sepakbola seperti itu, kita punya banyak peluang tapi lawan cetak satu gol, mati," jelasnya.

Banyaknya peluang yang tak mampu dikonversi jadi gol itu tak lain karena buruknya penyelesaian akhir. Kondisi itu diperparah dengan sejumlah pemain yang bermain gugup.

"Aku pikir kita bermain tidak seperti biasa, ada beberapa pemain yang nervous. Banyak kesempatan kita cetak gol, pemain juga mulai panik penalti tidak masuk," paparnya.

Tapi hal itu pelan-pelan bisa diatasi usai PBR mencetak gol perdana lewat sepakan Bambang Pamungkas. Setelah itu, PBR makin mendominasi permainan dan menuntaskan laga dengan kemenangan 3
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7834 seconds (0.1#10.140)